• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 8 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Parenting

Mengajak Anak untuk Belajar Islam ketika Ibu dan Ayah Berbeda Keyakinan

Oktober 17, 2025
in Parenting, Unggulan
Mengajak Anak untuk Belajar Islam ketika Ibu dan Ayah Berbeda Keyakinan

Foto: Pixabay

81
SHARES
620
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

MENGAJAK anak untuk belajar Islam ketika Ibu dan Ayah berbeda keyakinan, bagaimana caranya? Santi pernah mengalami kegagalan dalam berumah tangga. Pernikahan pertamanya hanya berjalan lima tahun.

Dia merasa tidak menemukan sosok imam dalam diri mantan suaminya. Mantan suaminya memilih menjadi seorang agnostik, percaya adanya Tuhan tapi tidak percaya pada agama.

Setelah setahun menjanda, ada seorang lelaki muslim yang bersedia memperistrinya. Suaminya kini banyak mengajarinya tentang Islam.

Santi ingin sekali anak hasil pernikahan pertamanya bisa dididik berdasarkan agama Islam.

Hal ini terkendala dengan perbedaan keyakinan dengan ayah biologis anaknya yang juga ingin membimbing anak mereka.

Bagaimana dia dan suaminya sekarang bisa memberikan pengaruh yang baik kepada anak mereka?

Anak-anak secara intuitif membutuhkan dan menginginkan adanya pedoman dan batas yang jelas tentang bagaimana mereka harus bersikap atau menjalani kehidupan meski mereka mungkin melakukan penolakan terhadap semua peraturan yang diberlakukan.

Dalam kasus perbedaan pola asuh antara ayah dan ibu yang berpisah dan masing-masing sudah berkeluarga lagi, yang paling penting untuk dikembangkan adalah hubungan dengan anak yang didasarkan pada cinta, rasa hormat, pengharapan yang jelas, dan menyenangkan.

Semua ini harus ditenun dengan rasa cinta kita kepada Allah Subhanahu wa taala. Yang paling utama adalah memberikan teladan lewat perbuatan.

baca juga: Untuk Pemula, Belajar Islam Mulai dari Mana?

Mengajak Anak untuk Belajar Islam ketika Ibu dan Ayah Berbeda Keyakinan

Kita harus membantu anak untuk memahami melalui perbuatan  bahwa Allah adalah pusat terpenting dalam kehidupan kita. Allah yang memberi kita hidup dan pada akhirnya kita akan kembali kepada-Nya.

Segala peribadatan dan peraturan dalam Islam dicontohkan oleh orangtua dan tidak disampaikan dengan cara berkhotbah atau berceramah.

Jika disampaikan dengan cara dipaksakan akan menjadi alasan bagi anak untuk melarikan diri kepada ayah biologisnya yang tidak menjalankan syariat Islam dengan baik.

Jadi, yang pertama kita lakukan adalah menjalankan kehidupan dengan baik dan beribadah juga dengan baik. Mengajak anak untuk lebih menikmati ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Begitu bangun dari tidur, segera berwudhu dan berdoa kepada Allah agar selalu membukakan pintu hidayah kepada keluarga kita. Jangan lupa untuk mengajak anak berdoa bersama.

Ketika waktu makan tiba, buatlah acara makan bersama yang menyenangkan dan biasakan untuk berdoa sebelum makan bersama, sertakan dia dalam membantu menyiapkan makanan dan merapikannya lagi setelah makan bersama usai.

Dengan menambahkan kegiatan berdoa ke dalam aktivitas sehari-hari, kita akan membantunya memahami hubungan yang dia butuhkan dengan Allah.

Nikmati waktu bersama dengan anak. Bimbing anak dengan penuh kasih. Belajar dengan cara yang menyenangkan.

Namun, ketika tiba waktunya untuk shalat, berhentilah dan ajak dirinya untuk shalat. Hal ini akan mengingatkan dirinya jika karena kita harus selalu mengutamakan Allah.

Jika pada awalnya dia tidak mau, maka biarkan dia duduk dan menonton aktivitas ibadah kita. Perlahan-lahan dorong dia untuk bergabung.

Pada saat berdzikir, biarkan dia menggunakan tasbih untuk menghitung zikir yang diucapkan. Pada saat dia mempunyai keinginan, ajak dia untuk membuat permohonan lewat doa.

Dengan melakukan ini, kita membantunya untuk memupuk cinta kepada Allah.[Maya/ind]

Tags: Mengajak Anak untuk Belajar Islam ketika Ibu dan Ayah Berbeda Keyakinan
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Mencium Tangan dan Kaki Orang Tua, Orang Shalih, Ulama

Next Post

Ratusan Warga Pulau Pari dan Aktivis Lembaga Swadaya Desak Pemerintah Cabut Izin PKKPRL

Next Post
Ratusan Warga Pulau Pari dan Aktivis Lembaga Swadaya Desak Pemerintah Cabut Izin PKKPRL

Ratusan Warga Pulau Pari dan Aktivis Lembaga Swadaya Desak Pemerintah Cabut Izin PKKPRL

Menyesali Masa Lalu Bagian dari Penghambat Kebahagiaan

Suami Tidak Mau Bertanggung jawab setelah Bercerai

Masjid di Belitung Berusia Lebih dari Dua Abad dan Masih Berdiri Kokoh

Masjid di Belitung Berusia Lebih dari Dua Abad dan Masih Berdiri Kokoh

  • Awas Ditilang, Uji Emisi Kendaraan Kamu sebelum 13 November 2021

    Awas Ditilang, Uji Emisi Kendaraan Kamu sebelum 13 November 2021

    115 shares
    Share 46 Tweet 29
  • 9 Pelajaran dari Quraisy

    123 shares
    Share 49 Tweet 31
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1549 shares
    Share 620 Tweet 387
  • Tiga Pahlawan Wanita dari Tanah Minang untuk Indonesia

    1103 shares
    Share 441 Tweet 276
  • Hari Kartini, Mengenal 4 Pahlawan Berhijab asal Indonesia

    729 shares
    Share 292 Tweet 182
  • Khalid bin Yazid, Filsuf Pertama dalam Islam

    434 shares
    Share 174 Tweet 109
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5113 shares
    Share 2045 Tweet 1278
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3178 shares
    Share 1271 Tweet 795
  • Tutorial Hijab Nyai Ahmad Dahlan Sejak Tahun 1934

    534 shares
    Share 214 Tweet 134
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7588 shares
    Share 3035 Tweet 1897
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga