• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 21 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Palestina

Yordania Kecam Rencana Israel untuk Bangun Permukiman Baru

Oktober 15, 2020
in Palestina
70
SHARES
540
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Yordania pada Rabu mengutuk rencana Israel untuk membangun lebih dari 2.000 rumah permukiman Yahudi baru di Tepi Barat yang diduduki, Anadolu melaporkan.

"Rencana Israel adalah langkah sepihak dan ilegal yang merusak kemungkinan solusi dua negara", juru bicara Kementerian Luar Negeri Yordania Daifallah Al-Fayez mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Al-Fayez mendesak masyarakat internasional untuk menekan Israel agar menghentikan kegiatan ilegalnya yang merusak upaya perdamaian.

Sebelumnya, Israel menyetujui 2.166 rumah pemukim baru di Tepi Barat yang diduduki, menurut TV7 Israel News.

Peace Now, sebuah gerakan non-pemerintah Israel, mengatakan lebih dari 650.000 pemukim tinggal di 266 pos pemukiman ilegal di Tepi Barat dan Yerusalem Timur yang diduduki.

Persetujuan rumah baru datang setelah UEA dan Bahrain menandatangani perjanjian normalisasi yang ditengahi AS dengan Israel pada 15 September di Gedung Putih, mengabaikan penolakan Palestina.

Israel, sebagai gantinya, berjanji untuk menangguhkan rencana untuk mencaplok bagian Tepi Barat yang diduduki.

Palestina telah mengecam perjanjian itu sebagai pengkhianatan perjuangan mereka melawan pendudukan Israel selama beberapa dekade.

Israel menduduki Jalur Gaza dan Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur, pada tahun 1967.[ah/anadolu]

Previous Post

Efek Normalisasi, akan Ada 500 Perusahaan Israel di UEA pada Akhir Tahun 2020

Next Post

Aku Piket

Next Post
Aku Piket

Aku Piket

Perkuat Dakwah, Laznas BMH Berikan Armada Motor untuk Dai Tangguh

Resep Sehat , Sawi Gulung Ayam Mudah dan Nikmat

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga