ChanelMuslim.com – Kabar bahagia tentang kelahiran anak kembar datang menghampiri seorang tawanan pria asal Palestina yang sebelumnya telah memberikan sperma selundupan. Ia melakukan penyelundupan sperma dari penjara ke pusat kesehatan khusus pembuahan.
Baca Juga: Perjuangan Keluarga Palestina Melahirkan Generasi Penerus
Anak Kembar Lahir dari Sperma Selundupan Tawanan Palestina
Dikutip laman adararelief.com yang melansir dari sumber palinfo, setelah diselundupkan, maka proses inseminasi dan pembuahan buatan dilakukan di pusat kesehatan.
Pria itu bernama Islam Hassan Hamed yang memberi nama anak kembarnya, yaitu Muhammad dan Khadijah.
Hamed merupakan tawanan yang berasal dari Silwad (Ramallah) dan telah ditawan sejak 2015. Sebelumnya, ia telah beberapa kali ditangkap dan tercatat telah menghabiskan 18 tahun di penjara pendudukan. Selain anak kembarnya, Hamed telah memiliki anak berusia delapan tahun bernama Khattab.
Dikutip laman ChanelMuslim.com, melakukan penyelundupan sperma merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh para keluarga Palestina agar bisa tetap mempunyai keturunan.
Hal ini disebabkan banyak para suami yang dipenjara oleh Israel, sehingga sulit bagi istri-istri mereka untuk melahirkan anak.
Oleh sebab itu, sperma selundupan yang berasal dari penjara menjadi salah satu upaya.
Baca Juga: Bayi Palestina ke-96 Lahir Gunakan Sperma yang Diselundupkan dari Penjara Israel
Memikirkan Bagaimana Melahirkan Generasi Penerus
Ada dua klinik khusus untuk melahirkan generasi-generasi keluarga Palestina dari sperma selundupan ini.
Keluarga-keluarga di Palestina sudah tidak memikirkan lagi bagaimana bermesra-mesraan.
Akan tetapi, mereka hanya memikirkan bagaimana melahirkan generasi-generasi pembebas Palestina.
Selain Hassan dan istrinya, salah satu warga yang menerima sperma selundupan ini adalah Ralla Mather berusia 31 tahun yang sedang ditahan selama 11 tahun lamanya.
Israel sengaja memisahkan para pasangan suami istri agar tidak bisa menghasilkan keturunan. Hal ini disebabkan karena upaya Israel yang terus melakukan penghapusan etnik, sehingga anak-anak dan perempuan di Palestina menjadi sasaran pembantaian
Sahabat Muslim, mari kita doakan selalu para masyarakat Palestina agar bisa bersabar dan terus berjuang mencegah upaya israel tersebut. Mari kita dukung dengan segala kemampuan yang kita miliki. [Cms]