• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 30 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Nasihat

Jangan Lupakan Tetangga

25/04/2022
in Nasihat, Unggulan
Belajar Gaul dengan Tetangga (2)

Ilustrasi, foto: cdn.vox.cdn.com

79
SHARES
606
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

TETANGGA memiliki hak terhadap kita. Antara lain, hak memperoleh bantuan, perhatian, persaudaraan, dan kebersamaan.

Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mencontohkan untuk selalu berbuat baik kepada tetangga. Para sahabat Nabi bahkan begitu takjub dengan perhatian Rasulullah terhadap tetangga, sehingga mereka mengira tetangga akan dapat waris.

Teladan Nabi ini tentu sarat dengan makna. Tetangga diistilahkan sebagai saudara yang paling dekat dengan kita.

Bagaimana pun keadaan tetangga, mereka adalah pihak pertama yang akan dimintai bantuan. Meskipun mereka bukan saudara kita. Bahkan terhadap tetangga yang non muslim.

Nabi mengajarkan bahwa tetangga yang paling prioritas mendapat perhatian adalah yang pintunya paling dekat dengan pintu rumah kita.

Hal ini antara lain karena mereka lebih tahu tentang keadaan dinamika rumah kita. Termasuk ketika memperoleh kelebihan rezeki, seperti masakan, dan lainnya.

Tidak mungkin kita menyembunyikan aroma masakan dari dapur sehingga tidak tercium tetangga. Karena itu, usahakan agar tetangga bisa ikut mencicipi masakan besar apa yang kita nikmati bersama keluarga.

Jika tetangga belum memahami hak dan kewajiban ini, perhatian dan pemberian kita akan menjadi ‘tarbiyah’ tidak langsung untuk mereka.

Tanpa disadari, dengan perhatian dan pemberikan yang kita lakukan, kita sedang mendidik tetangga untuk memahami hak dan kewajiban hidup bertetangga sebagaimana yang diajarkan Islam.

Setelah kita yang terus-menerus memberikan perhatian dan hadiah, para tetangga pun akan membalas kebaikan kita dengan kebaikan pula. Walaupun hal ini bukan menjadi niat kita.

Selain itu, jangan menunaikan hak tetangga karena mereka telah menunaikan hak untuk kita. Artinya, kebaikan yang istimewa adalah ketika dialamatkan terhadap orang yang kurang baik terhadap kita.

Mereka kurang baik atau bahkan jahat terhadap tetangganya lebih karena belum adanya sentuhan hati yang bisa menggugah kesadaran mereka.

Meskipun “menggempur” keburukan tetangga dengan kebaikan seperti ini tidak seperti membalikkan telapak tangan. Butuh waktu dan kesabaran.

Sayangnya, lingkungan perkotaan kian menjauhkan hubungan harmonis antar tetangga. Seperti, pagar yang memisahkan antar rumah yang begitu tinggi dan kokoh. Seolah-olah, di sebelah mereka ada kandang macan.

Selain itu, lingkungan perumahan yang ekslusif juga “menyuburkan” hidup egois antar tetangga. Meskipun bersebelahan dan hidup bertahun-tahun, mereka tidak saling mengenal.

Jangankan saling membantu dan tumbuhnya sikap persaudaraan, saling kenal saja tidak.

Kita tidak sedang tinggal di lokasi yang dikelilingi srigala. Bukan juga tinggal di sarang penyamun. Tapi, tinggal di komunitas manusia yang memiliki akal dan hati.

Bersaudaralah dengan mereka, niscaya mereka pun akan menganggap kita sebagai saudara. [Mh]

 

Tags: Jangan Lupakan Tetangga
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Waktu yang Tepat Membayar Zakat Profesi atau Penghasilan

Next Post

Tidak Menzalimi Pasangan

Next Post
Menzalimi Pasangan

Tidak Menzalimi Pasangan

Hukum Membakar Kemenyan

Hukum Membakar Kemenyan

Jelajah Ramadan di Taiwan, Negeri Ramah Muslim

Jelajah Ramadan di Taiwan, Negeri Ramah Muslim

  • Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi

    124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7773 shares
    Share 3109 Tweet 1943
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3324 shares
    Share 1330 Tweet 831
  • Ayat Al-Qur’an tentang Traveling

    500 shares
    Share 200 Tweet 125
  • Keragaman Modest Wear dengan Wastra dan Konsep Sustainability di Panggung SPOTLIGHT Indonesia 2023 Culture: Then and Now

    117 shares
    Share 47 Tweet 29
  • Aktivitas Gunung Semeru Masih Didominasi Gempa Letusan Setiap Harinya

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • Resep Ikan Bakar Sambal Colo-Colo

    152 shares
    Share 61 Tweet 38
  • Singgasana Gym, Tempat Fitness Khusus Muslimah di Makassar

    747 shares
    Share 299 Tweet 187
  • Salimah Jadi Penawar Tertinggi di Lelang Lukisan ‘Di Balik Langit Gaza’

    71 shares
    Share 28 Tweet 18
  • 25 Nama Bayi Laki-Laki Berawalan Huruf Z dalam Bahasa Arab

    739 shares
    Share 296 Tweet 185
  • Hukum Membakar Pakaian Bekas

    11086 shares
    Share 4434 Tweet 2772
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga