• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 18 September, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Inspiratif, Marsha Natika Ajak Orang Tua Bijak Bersikap Ketika Anak Menangis

Desember 26, 2022
in Berita
76
SHARES
583
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Tentu saja menangis adalah fitrah seorang anak baik laki-laki dan perempuan. Proses mereka mengenal emosi tersebut adalah tugas orang tua agar mereka tidak keliru dalam memahami emosi. Seperti yang diceritakan oleh Marsha Natika di akun instagramnya @marshanatika terkait emosi anak.

“Heyho teman-teman, pernah nggak kalau pas kiddos nangis kita spontan bilang “jangan nangis” atau “berhenti nangis dong nak..” atau biasanya kita bakal ngegoda anak cowok kita yang nangis dengan kata-kata “cowok kok nangis, malu dong bang..”? Nah, kata-kata kita yang ngelarang anak untuk nangis, atau ngegoda anak yang nangis itu ternyata bisa ngebuat mereka keliru memahami emosinya,” tulis perempuan yang aktif berbagi pengalaman dan ilmu parenting di Instagram dengan hastag #momoparenting.

Bunda dua anak ini melanjutkan bagaimana kalau kita melarang menangis berarti kita mengabaikan perasaan anak dan tidak mementingkan apa yang mereka rasa.

“Selain itu kalau kita ngelarang anak nangis sama artinya kita mengabaikan perasaan kiddos dan menganggap apa yang dirasakannya itu nggak penting,” sambun adik dari Zaskia Adya Mecca ini pada 3 November lalu.

Bahkan Marsha menuliskan mengizinkan anak menangis itu juga memiliki manfaat . Karena ternyata menangis itu bisa meningkatkan kekebalan tubuh,dan jika emosi terus menerus dipendam itu bisa menganggu kesehatan tubuh, terutama fungsi otak, dan juga kesehatan mental.
“Mengizinkan anak menangis juga bisa membantu anak untuk belajar lebih terbuka tentang perasaannya dan menjadikan dia memiliki ikatan dengan kita karena merasa nyaman mengekspresikan perasaan,” lanjut Marsha menginspirasi.

Marsha juga bercerita bagaimana anaknya kemarin menangis karena jatuh dari scooter dan ketiak dipeluk yang awalnya nangis kejer akhirnya sedikit pelan karena dipeluk dirinya.

“Kemarin pas main scooter, abang Kato jatuh dan dia spontan nangis. Aku sempet panik sebelum akhirnya aku dekati Abang, aku peluk, dan aku tanya “ada yang sakit bang?” dan ternyata dengan aku peluk nangisnya abang yang awalnya kenceng jadi mereda tinggal sesenggukan,” cerita Marsha lagi.

Marsha berpendapat mungkin karena abang ngerasa nyaman dan itu bisa menenangkan dan sedikit meredakan rasa sakit akibat jatuh. Meskipun habis jatuh dan nangis, nggak lama kemudian abang masih mau main scooter lagi.

“Sepertinya abang paham, meskipun dia nanti akan terjatuh berkali-kali dan merasakan sakit berulangkali, Momonya akan selalu memeluk dan membuat dia nyaman ketika dia ingin menangis,” sambung Marsha lagi.

Bahkan menurut Marsha orangtua bukan hanya membesarkan dan mendidik saja tetapi harus jadi tempat ternyaman anak-anaknya.

“Menurutku menjadi orang tua itu bukan hanya membesarkan dan mendidik anak, tapi juga harus bisa menjadi tempat ternyaman untuk anak, menurut teman-teman gimana?#momostory”. tutup Marsha menginspirasi. [jwt]

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Dari Bekasi Hingga Jerman, Wedang KFKIN Dipercaya untuk Jaga Kesehatan

Next Post

Ratusan Peserta akan Hadir di Munas X MUI Luring dan Daring

Next Post

Ratusan Peserta akan Hadir di Munas X MUI Luring dan Daring

MUNAS MUI 2020 Diharapkan Bisa Melahirkan Kesepakatan yang Bermanfaat bagi Umat dan Bangsa

Jelang Munas, MUI Berhasil Pertahankan ISO 9001:2015 untuk Ketiga Kalinya

  • Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi

    124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7380 shares
    Share 2952 Tweet 1845
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3011 shares
    Share 1204 Tweet 753
  • Rumah Zakat Action Dukung Penyintas Kebakaran di Senen, Jakarta Pusat

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4921 shares
    Share 1968 Tweet 1230
  • Pengertian Mad Thobi’i, Mad Wajib Muttasil, dan Mad Jaiz Munfasil

    3924 shares
    Share 1570 Tweet 981
  • Wanda Hamidah Akhirnya Berlayar Bersama Global Sumud Flotilla

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • 25 Nama Bayi Laki-Laki Berawalan Huruf Z dalam Bahasa Arab

    626 shares
    Share 250 Tweet 157
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1369 shares
    Share 548 Tweet 342
  • Detik Terakhir Kehidupan Rasulullah, Kalimat Ummati Ummati Ummati Terucap

    503 shares
    Share 201 Tweet 126
  • 12 Adab dalam Majelis Al-Qur’an

    4503 shares
    Share 1801 Tweet 1126
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga