PIMPINAN Daerah Salimah Kabupaten Kudus menggelar Pelatihan Motivator Serasi dan Salsa pada Ahad (14/9) di Ulam Sari, Kudus, Jawa Tengah.
Pelatihan bertujuan memperkuat peran pengurus Salimah untuk pembentukan kelas Sekolah Pranikah Salimah (Serasi) dan Sekolah Lansia Salimah (Salsa) di setiap cabang.
Ketua PD Salimah Kabupaten Kudus, Aeda Ernawati, S.KM, M.Si, menyampaikan bahwa tujuan pelatihan motivator Serasi dan Salsa agar semua pengurus memiliki kemampuan dalam memperluas dan mengelola kelas.
Pelatihan ini menghadirkan narasumber berpengalaman, yaitu:
1. Lisa Karlina, M.Pd, praktisi yang membawakan materi Public Speaking. Ia membekali peserta dengan kemampuan komunikasi efektif dan percaya diri di depan kelas. Pelatihan semakin menarik karena diselingi dengan praktek bersama seluruh peserta.
2. Odang, S.Pd, yang mengulas teknik dan strategi membuka kelas baru agar pembelajaran lebih menarik sejak pertemuan pertama.
3. M. Taufiq, S.Ag, M.Pd, menyampaikan materi pengelolaan kelas yang efektif untuk menciptakan suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan.
4. Ida Murdiyah, S.Pd, menjelaskan seputar syarat, keknis, dan kurikulum Serasi dan Salsa guna memperkuat struktur program pembelajaran.
Dalam suasana pelatihan yang interaktif dan inspiratif, peserta tidak hanya menerima materi, tetapi juga diberikan kesempatan untuk praktek langsung, terutama public speaking dan saling berdiskusi.
Salah satu peserta, Siti Rosidah, menyebut bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat. Sebab, pelopor sekaligus teladan di masyarakat harus memiliki kemampuan public speaking yang baik.
Melalui pelatihan ini, PD Salimah Kudus terus menunjukkan komitmennya sebagai ormas perempuan pelopor yang berkontribusi aktif dalam meningkatkan kualitas perempuan, anak dan keluarga Indonesia. Mh/Salimah Kudus]