KISAH tukang sapu yang berdiri sejajar dengan kepala polisi ini memberikan hikmah kepada siapa saja untuk kembali melakukan introspeksi diri agar terhindar dari sifat sombong.
Yup, suatu hal yang sudah jarang seorang tukang sapu disejajarkan dengan seorang kepala polisi, tapi tidak dengan sebuah potret yang diunggah oleh FB Divisi Humas Mabes Polri.
Unggahan itu berjudul: “Kapolda: Di Mata Dunia, Derajat Tukang Sapu itu Rendah, Tapi di Mata Tuhan, Beliau Lebih Tinggi Dari Saya”.
Ketauladanan bisa datang dari siapa saja, tak terkecuali tukang sapu.
Seorang tukang sapu yang telah mengabdi lama membersihkan Markas Komando Polda NTB dihadirkan secara khusus oleh Kapolda NTB Brigjen Pol. Drs. Umar Septono, S.H., M.H. saat apel pagi (29/6/2015) di lapangan Gajah Mada Polda NTB.
Tentu ini merupakan pemandangan tak wajar di lapangan tadi, karena di depan lapangan pada saat apel biasanya hanya para pejabat utama dan perwira menengah ke atas.
Baca Juga: Solopeduli Antar Jenazah Tukang Sapu Makam ke Tuban dengan Ambulan Gratis
Ketika Tukang Sapu Sejajar dengan Kepala Polisi
Namun, kali ini ada tukang sapu berdiri dengan sapunya persis disamping Kapolda NTB saat memberi arahan.
Ternyata Kapolda sengaja menghadirkan “dia” sebagai contoh tauladan untuk yang lain.
“Di mata dunia, tukang sapu mungkin adalah strata terendah, tapi di mata tuhan, beliau ini lebih tinggi dari saya, bahkan mungkin dari kalian semua,” ungkapnya.
Mengapa seperti itu? Dilanjutkan oleh Umar Septono bahwa hanya dengan Rp500.000,- perbulan, beliau jam 4.30 sudah ada di sini.
Walaupun rekan-rekan sebar sampah, dia diam saja.”
Apa kita tidak malu seperti itu? bahkan kita telah menzolimi beliau,” imbuhnya.
Di akhir arahannya, Kapolda berharap agar semua anggotanya menyadari bahwa tugas yang diemban adalah titipan Tuhan dan sebagai lahan ibadah yang sangat luas sebagai bekal di dunia dan akhirat.
MaasyaAllah, baik tukang sapu maupun kapolda yang menghargai orang lain, keduanya patut diapresiasi. Semoga interaksi kedua orang dengan posisi yang berbeda ini menjadi hikmah bagi kita.[ind]
Sumber: Info Polda NTB