ChanelMuslim.com – Nama Salman Al Farisi dikenal sebagai sang Pencetus Ide pembuatan parit di Perang Khandaq. Dari Salman, kita bisa banyak mengambil inspirasi. Bisa dilihat bagaimana kecerdikannya saat mencetuskan ide tersebut.
Baca Juga: Keislaman Salman Al-Farisi adalah Keislamannya Orang-Orang Utama
Pencetus Pembuatan Parit di Perang Khandaq
Dikutip dari channel telegram Generasi Shalahuddin, pada perang Ahzab (khandaq), Salman memainkan peranan besar yang selamanya tidak akan dilupakan oleh sejarah sepanjang masa dan zaman.
Adapun singkat sebab terjadinya perang Khandaq manakala orang-orang Yahudi melihat kemenangan kaum musyrikin atas kaum muslimin pada Perang Uhud, dan mengenai janji Abu Sufyan untuk menyerang kembali kaum Muslimin di tahun berikutnya.
Maka pergilah tokoh-tokoh Yahudi, seperti Sallam bin Abu al Haqiq, Sallam bin Misykam, Kinanah bin ar-Rabi’ dan lainnya untuk menemui orang-orang Quraisy Makkah, guna memprovokasi mereka agar menyerang Rasulullah dan mengajak mereka untuk bersekongkol memeranginya.
Maka orang-orang Quraisy pun meresponsnya. Kemudian, berangkatlah mereka untuk menemui suku Ghathafan, lalu mengajak mereka untuk ikut serta.
Suku Ghathafan pun menerima ajakan tersebut. Kemudian berkelilinglah mereka menemui kabilah-kabilah Arab untuk mengajak bergabung, diantara mereka ada yang menerima ajakan koalisi tersebut. Dalam perang khandaq ini kaum kafir berjumlah kurang lebih 10.000.
Masalah menjadi genting bagi kaum Muslimin ketika orang-orang yahudi dari bani Quraizhah –yang bertempat di area madinah– mengkhianati mereka dan melanggar perjanjian.
Posisi mereka amat strategis, hingga memungkinkan untuk memukul kaum muslimin dari belakang.
Sementara kaun muslimin juga menghadapati Suku Quraisy dan sekutunya di arah depan yang pasukannya cukup besar.
Baca Juga: Cerita Salman Al-Farisi Mencari Kebenaran
Menggali Parit
Saat Rasulullah mengumpulkan para sahabatnya untuk meminta pendapat mereka dalam hal ini, maka tampillah sang pahlawan, Salman al-Farisi dengan ide yang luar biasa, yaitu menggali parit.
Yang di mana dengan parit itu kaum Muslimin bisa menahan serangan dari kaum musyrikin. Salman berkata kepada Rasulullah, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya dahulu ketika kami di negeri Persia, apabila kami di kepung (musuh), maka kami membuat parit di sekitar kami.”
Ini merupakan strategi yang sangat jitu dan belum dikenal oleh bangsa Arab sebelumnya. Dalam perang khandaq ini kaum muslimin berjumlah 3000 orang.
Demikianlah, seorang muslim wajib mencari peran dan pekerjaan bagi dirinya untuk mengabdi kepada Allah subhana wa ta’ala.
Semoga kita bisa mengambil inspirasi dari Salma Al Farisi. Aamiinn. [Cms]