MUSIBAH dan kesulitan hidup. Untuk mengatasi kendala yang disebabkan oleh musibah dan kesulitan hidup yang menimpa, cukup bagimu untuk bersabar.
Bersabarlah dalam semua proses kehidupan.
Pentingnya bersabar ini didorong oleh dua alasan.
Pertama, agar sampai kepada hakikat dan tujuan ibadah. Sebab, fondasi dari ibadah adalah kesabaran dan tahan terhadap berbagai kesulitan hidup.
Siapa saja yang tidak mampu bersabar, maka tidak akan sampai kepada hakikat dan tujuan ibadahnya.
Sebab, orang yang beribadah kepada Allah Ta’ala pasti menghadapi berbagai kesulitan, ujian dan musibah.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tidak ada ibadah yang dilakukan tanpa menekan hawa nafsu, sebab hawa nafsu itu senantiasa berusaha mencegah seorang manusia beribadah dan taat kepada Allah.
Setelah mengerjakan kebaikan dengan bersusah payah, seorang hamba harus berhati-hati menjaganya, agar ibadahnya itu tidak rusak.
Sebab, konsisten dan menjaga suatu amal ibadah itu jauh lebih sulit daripada mengerjakannya pada kali pertama.
Dan juga, dunia ini memang tempatnya ujian.
Maka, siapa saja yang berada di dalamnya pasti akan mendapatkan ujian dengan berbagai kesulitan dan musibah.
Baca juga: Faktor-faktor Perusak Hati
Musibah dan Kesulitan Hidup
Orang-orang yang lebih memilih akhirat daripada dunia itu akan mengalami cobaan yang lebih parah dan lebih banyak.
Semakin ia dekat kepada Allah, maka musibag dan ujian akan semakin menantang.
Seperti sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam:
Manusia yang paling berat cobaannya ialah para nabi, kemudian para ulama, kemudian orang yang terbaik dan kemudian yang terbaik di bawahnya.
Jadi, siapa saja yang berada di jalan kebaikan dan lebih mempedulikan akhirat, pasti akan menghadapi berbagai macam ujian.
Kedua, karena di dalam kesabaran terkandung nilai kebaikan dunia dan akhirat.
Di antaranya ialah keselamatan serta kesuksesan.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam Ath-Thalaq ayat 2-3:
Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan ke luar. Dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya.
Maknanya ialah, siapa yang bertakwa kepada Allah dengan penuh kesabaran, maka Dia akan menjadikan jalan keluar bagi hamba tersebut dari berbagai bentuk kesulitan yang menerpa.
Balasan bagi orang yang sabar itu antara lain kemenangan terhadap musuh. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam surat Hud ayat 49:
Maka bersabarlah, sesungguhnya kesudahan yang baik adalah bagi orang-orang yang bertakwa.
Setelah mengetahui tentang kebaikan dan manfaat dari sabar ini, maka tanamkan kebaikan sabar itu dalam hatimu.
Cobalah dengan keras untuk bisa memiliki sifat mulia ini sampai engkau bisa menjadi salah seorang yang sukses memperindah diri dengan kebaikan ini.
Sumber: Terjemah Minhajul ‘Abidin – Imam Al-Ghazali
[Sdz]