SEPERTI diketahui, ada sebuah ayat yang menjelaskan bahwa Allah dan malaikat juga bersholawat kepada Rasulullah. Selain bersholawat kepada Rasulullah, ternyata ada beberapa hamba yang juga mendapatkan sholawat.
Baca Juga: Keuntungan Bershalawat kepada Rasulullah
Makna Allah dan Malaikat Bersholawat
Ada 8 yang mendapat sholawat dari Allah dan malaikat.
1. Rasulullah
2. Orang yang bershalawat kepada Rasulullah
3. Orang-orang yang makan sahur
4. Orang-orang yang menyambung shaf dalam shalat berjamaah
5. Mereka yang menempati shaf terdepan dalam shalat berjamaah
6. Orang-orang yang mengajarkan ilmu kebaikan kepada manusia
7. Banyak berzikir mengingat Allah
8. Orang-orang yang duduk di tempat shalatnya, setelah shalat berjamaah di masjid, selama tidak mengganggu pihak lain dan berhadas
Ada beberapa pendapat Ulama tentang makna Allah dan Malaikat bersholawat kepada hamba Allah, di antaranya :
Pertama, sholawat dari Allah artinya rahmat dan keberkahan dari Allah. Sholawat dari para Malaikat artinya adalah mendoakan atau memohonkan ampunan untuk mereka (penjelasan asy-Syaukaaniy dalam Fathul Qodiir)
Kedua, sholawat dari Allah artinya adalah pujian Allah di hadapan para Malaikat yang didekatkan dengan-Nya.
Sholawat dari Malaikat artinya doa dari para Malaikat agar Allah memuji hamba tersebut di hadapan para Malaikat. Ini adalah pendapat dari Abul ‘Aaliyah yang dikuatkan oleh Ibnul Qoyyim dan Syaikh Ibnu Utsaimin.
Ibnu Katsir dalam Tafsirnya mengisyaratkan bahwa sholawat dari Allah untuk hamba-Nya baik yang bermakna “rahmat” ataupun “pujian”, tidaklah bertentangan di antara keduanya (Tafsir Ibnu Katsir surat al-Ahzab ayat 43).
Ketiga, sholawat dari Allah artinya adalah ampunan Allah. Ini adalah pendapat Said bin Jubair (lihat Zaadul Masiir karya Ibnu Jauzi).
Keempat, sholawat Allah untuk hamba-Nya adalah pemberian maaf, rahmat, keberkahan, dan pemulyaan, di dunia dan di akhirat.
Ini adalah pendapat al-Imam al-Qurthubiy dalam Tafsirnya. Beliau menyatakan :
وصلاة الله على عبده: عفوه ورحمته وبركته وتشريفه إياه في الدنيا والآخرة
Sholawat Allah untuk hamba-Nya adalah pemberian maaf, rahmat, keberkahan, dan pemulyaan baginya di dunia dan di akhirat (Tafsir al-Qurthubiy (2/177), penafsiran surat al-Baqoroh ayat 157 pada poin yang ke-6).
Pendapat keempat ini adalah pendapat yang menggabungkan seluruh kandungan makna yang disebutkan para Ulama tentang definisi “sholawat Allah kepada hamba-Nya”.
Wallaahu A’lam. [Cms]
Materi Kajian di Masjid At-Taqwa Besuki Situbondo, ba’da Isya 8 Sya’ban 1437 H/ 14 Mei 2016 M
Abu Utsman Kharisman
t.me/alistiqomah