UMAR bin Khattab pernah menghancurkan rumah mewah Saad bin Abi Waqqash. Saat itu, Saad pernah diangkat menjadi gubernur Kufah Irak pada masa ke khalifahan Umar.
Baca Juga: Sa`d bin Ubadah Mempersilakan 80 Kaum Muhajirin Makan di Rumahnya
Ketika Umar Menghancurkan Rumah Mewah Saad bin Abi Waqqash
Kemudian saat itu Saad bin Abi Waqqash membangun rumah 2 lantai yang luas dan cukup mewah untuk ukuran saat itu. Kemudian kabar itu terdengar oleh Khalifah Umar.
Khalifah Umar kemudian memanggil Saad bin Abi Waqqash dan menanyakan perihal rumah tersebut.
“Darimanakah uang membangun rumahnya?”
Saad bin Abi Waqqash menjelaskan bahwa rumah itu dibangun dari tanah yang dibelinya dari hartanya sendiri dan tidak menggunakan uang negara sedikit pun. Saad bin Abi Waqqash adalah salah seorang sahabat yang kaya.
Kemudian Khalifah Umar memberi pilihan pada Saad bin Abi Waqqash. “Robohkan rumah itu dan engkau tetap menjadi gubernur, atau mundur dari jabatan sebagai gubernur dan tinggallah di rumahmu yang megah itu.”
Saat itu Saad bin Abi Waqqash hanya terdiam.
Tiga hari berlalu dan Saad bin Abi Waqqash tidak memberikan jawaban kepada Khalifah Umar. Sehingga akhirnya Khalifah Umar mengambil keputusan.
“Robohkan rumah Saad bin Abi Waqqash dan mencopot jabatannya sebagai gubernur Kufah.”
Sahabat Muslim, inilah karakter Khalifah Umar sebagai pemimpin. Ia tidak mengizinkan para wakil-wakilnya hidup dalam kemewahan meski dari hartanya sendiri. Karena sebagai pemimpin kemewahan dapat menjadi fitnah.
Saad bin Abi Waqqash kemudian diangkat kembali menjadi gubernur Kuffah pada masa Khalifah Utsman. Saad bin Abi Waqqash adalah salah seorang diantara 10 sahabat yang dijamin masuk surga dan masuk Islam pada awal ketika ia masih berumur 17 tahun.
Umar menjulukinya sebagai “singa yang sedang tidur” ada juga yang menuliskan “singa yang menyembunyikan kukunya” karena kegagahannya ketika berperang. [Cms]