• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Senin, 6 Oktober, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Fokus

3 Persiapan Nabi Muhammad SAW Menyambut Bulan Ramadan Beserta Dalilnya

Maret 1, 2024
in Fokus, Khazanah, Unggulan
3 Persiapan Nabi Muhammad SAW Menyambut Bulan Ramadan Beserta Dalilnya

Foto : Pixabay

104
SHARES
803
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

NABI Muhammad shallahu ‘alaihi wasallam lebih banyak beribadah dalam persiapan menyambut bulan Ramadan. Ia juga memotivasi para sahabat dengan menyebut keistimewaan bulan Ramadan serta dorongan untuk melakukan amal shalih.

Nabi Muhammad shallahu ‘alaihi wasallam memiliki setidaknya tiga strategi untuk mempersiapkan bulan Ramadan yang penuh berkah, yaitu:

Baca Juga: Doa dan Amalan yang Banyak Dilakukan Para Salaf Jelang Ramadan

3 Persiapan Nabi Muhammad SAW Menyambut Bulan Ramadan Beserta Dalilnya

1. Persiapan praktis dengan banyak berpuasa di bulan Sya’ban

Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam banyak berpuasa di bulan Sya’ban, sebagaimana perkataan Usamah bin Zaid berikut ini:

“Katakanlah wahai Rasulullah, aku tidak pernah melihatmu berpuasa selama sebulan dari bulan-bulannya selain di bulan Syaban,” kata Usamah bin Zaid kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lantas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

ذَلِكَ شَهْرٌ يَغْفُلُ النَّاسُ عَنْهُ بَيْنَ رَجَبٍ وَرَمَضَانَ وَهُوَ شَهْرٌ تُرْفَعُ فِيهِ الْأَعْمَالُ إِلَى رَبِّ الْعَالَمِينَ فَأُحِبُّ أَنْ يُرْفَعَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ

Artinya: Bulan Syaban adalah bulan di mana manusia mulai lalai yaitu di antara bulan Rajab dan Ramadhan. Bulan tersebut adalah bulan dinaikkannya berbagai amalan kepada Allah, Rabb semesta alam. Oleh karena itu, aku amatlah suka untuk berpuasa ketika amalanku dinaikkan.

Hal yang sama juga tercatat pada riwayat istri Nabi, `Aisyah radhiyallahu ‘anhaa:

عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا أَنَّهَا قَالَتْ: وَمَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اسْتَكْمَلَ صِيَامَ شَهْرٍ قَطُّ إِلَّا رَمَضَانَ وَمَا رَأَيْتُهُ فِي شَهْرٍ أَكْثَرَ مِنْهُ صِيَامًا فِي شَعْبَانَ

Dari Aisyah radhiyallahu ‘anhaa berkata: “Aku tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan puasa satu bulan penuh kecuali puasa bulan Ramadhan dan aku tidak pernah melihat beliau lebih banyak berpuasa sunah melebihi (puasa sunah) di bulan Sya’ban.” (HR. Bukhari no. 1969 dan Muslim no. 1156)

Dalam riwayat lain Aisyah berkata:

كَانَ أَحَبُّ الشُّهُورِ إِلَى رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يَصُومَهُ شَعْبَانَ، ثُمَّ يَصِلُهُ بِرَمَضَانَ

“Bulan yang paling dicintai oleh Rasulullah SAW untuk berpuasa sunah adalah bulan Sya’ban, kemudian beliau menyambungnya dengan puasa Ramadhan.” (HR. Abu Daud no. 2431 dan Ibnu Majah no. 1649)

Jumlah pasti hari puasa beliau pada bulan Sya’ban belum tercatat, namun dapat diasumsikan bahwa pada saat Ramadan tiba, beliau sudah mempunyai kebiasaan berpuasa setiap hari. Namun, yang pasti Rasulullah tidak berpuasa sebulan penuh.

2. Memohon Keberkahan Saat Terlihatnya Bulan Sabit

Setiap kali Nabi melihat bulan sabit yang menandai dimulainya bulan baru, termasuk Ramadan, beliau akan membuat permohonan khusus:

Dari Thalhah bin ‘Ubaidillah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika melihat hilal, beliau mengucapkan:

اللَّهُمَّ أَهْلِلْهُ عَلَيْنَا بِالْيُمْنِ وَالإِيمَانِ وَالسَّلاَمَةِ وَالإِسْلاَمِ رَبِّى وَرَبُّكَ اللَّهُ

Artinya: Ya Allah, tampakkanlah bulan itu kepada kami dengan membawa keberkahan dan keimanan, keselamatan dan Islam. Rabbku dan Rabbmu (wahai bulan sabit) adalah Allah.

(HR. Ahmad, 1:162 dan Tirmidzi, no. 3451, dan Ad-Darimi. Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan gharib. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini sahih).

3. Mengingatkan Orang tentang Keberkahan Ramadan dan Mendorong Mereka untuk Lebih Banyak Beramal Shalih

Rasulullah bersabda, “Telah datang kepadamu Ramadan, bulan yang penuh berkah, yang di dalamnya Allah subhanahu wa ta’ala memerintahkan kamu untuk berpuasa.

Pada saat itu, pintu-pintu surga dibuka dan pintu-pintu neraka ditutup, dan setiap setan dirantai. Di dalamnya Allah mempunyai malam yang lebih baik dari seribu bulan. Barangsiapa dirampas kebaikannya, sesungguhnya ia dirampas. (Sunan Al-Nisa’i)

Jadi bisa dilihat, bagaimana Rasulullah menganjurkan umat Islam di sekitarnya untuk memperbanyak ibadah di bulan Ramadan, sebelum benar-benar tiba, dengan menyebutkan tambahan pahala atas amal shalih selama bulan tersebut. Rasulullah mencoba memotivasi mereka terlebih dahulu.

Hal inilah yang diriwayatkan dalam riwayat Nabi yang shahih, tentang bagaimana Nabi Muhammad shallallahu’alaihi wa sallam mempersiapkan bulan Ramadan.

 

Tags: 3 Persiapan Nabi Muhammad SAW Menyambut Bulan Ramadan Beserta DalilnyaJelajah Ramadan
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

2 Pola Asuh Nikita Willy, Zero Distraction Saat Makan dan Atur Waktu Istirahat Anak

Next Post

Kampus Budi Bakti Gelar Kuliah Umum Bersama Prof. Yudi Latief

Next Post
Kampus Budi Bakti Gelar Kuliah Umum Bersama Prof. Yudi Latief

Kampus Budi Bakti Gelar Kuliah Umum Bersama Prof. Yudi Latief

Bersama Mishr Al-Kheir, BAZNAS Kembali Kirimkan 14 Truk Kontainer Bantuan untuk Palestina

Bersama Mishr Al-Kheir, BAZNAS Kembali Kirimkan 14 Truk Kontainer Bantuan untuk Palestina

Sempat Terhenti, Mak Elah Kini Bisa Jualan Nasi Uduk Lagi

Sempat Terhenti, Mak Elah Kini Bisa Jualan Nasi Uduk Lagi

  • Perang Pemikiran, Louis IX, dan Alasan Kenapa Umat Hari Ini Diam Atas Palestina

    Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1449 shares
    Share 580 Tweet 362
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3077 shares
    Share 1231 Tweet 769
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7465 shares
    Share 2986 Tweet 1866
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5089 shares
    Share 2036 Tweet 1272
  • Mandi Junub Menggunakan Shower

    4827 shares
    Share 1931 Tweet 1207
  • Empat Kebaikan Dunia dan Akhirat

    833 shares
    Share 333 Tweet 208
  • Yakin dalam Bersedekah

    66 shares
    Share 26 Tweet 17
  • Remaja Perempuan Gaza: Tumbuh di Tengah Pengepungan dan Kelangkaan

    66 shares
    Share 26 Tweet 17
  • Tips Membedakan Kerupuk Kulit Babi dan Kulit Sapi

    687 shares
    Share 275 Tweet 172
  • Doa Rabithah dan Keutamaan Membacanya

    2004 shares
    Share 802 Tweet 501
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga