PENUTUPAN Bekasi Berkebaya dilaksanakan pada Minggu (16/2/2025) di Pakuwon Mall Bekasi dengan antusias yang sangat ramai. Acara yang telah berlangsung selama 24 hari ini telah berhasil menyedot perhatian masyarakat Indonesia.
Bekasi kembali menunjukkan kecintaannya terhadap warisan budaya Indonesia, sebuah perayaan yang tidak hanya menampilkan keindahan kebaya, tetapi juga menjadi momen penghargaan bagi busana tradisional di tingkat internasional.
Baca juga: Memperingati Kekayaan Budaya Indonesia Pakuwon Mall Bekasi Menggelar Bekasi Berkebaya
Penutupan Bekasi Berkebaya jadi Momen Penghargaan Kebaya Indonesia ke Mancanegara
Acara ini dihadiri oleh berbagai kalangan, mulai dari Kementerian Sosial, Pejabat Daerah, komunitas, hingga penggiat budaya kebaya yang turut mendukung pelestarian kebaya sebagai bagian dari identitas bangsa.
Para fashion tampil anggun dalam berbagai berbagai model kebaya, mulai dari kebaya klasik hingga kreasi modern yang tetap mempertahankan nilai tradisi.
Bekasi Berkebaya adalah acara yang diselenggarakan oleh Fashion Desainer untuk mempromosikan kebudayaan dan kesenian Indonesia.

Pada acara Bekasi Berkebaya ini menampilkan berbagai koleksi kebaya dari beberapa fashion desainer yang memiliki ciri khas atau coraknya tersendiri.
Acara ini menampilkan berbagai pertunjukan seni, talkshow, pameran, dan aktivitas lainnya yang berkaitan dengan budaya Indonesia.
Dengan penutupan acara Bekasi Berkebaya ini, diharapkan masyarakat dapat terus mengingat dan melestarikan kebudayaan dan kesenian Indonesia.
Acara ini telah dihadiri oleh berbagai kalangan pecinta fashion dari berbagai daerah, termasuk Jakarta dan sekitarnya.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan kebaya Indonesia dapat diterima oleh semua kalangan, baik anak muda hingga orang tua. Sehingga pelestarian kebudayaan tetap berjalan dan berkembang.
Acara ini juga diharapkan dapat menjadi ajang promosi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya melestarikan kebudayaan Indonesia. [Din]