• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 16 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Healthy

Bolehkah Self Diagnose saat Burnout

September 12, 2025
in Healthy, Unggulan
Tanda-tanda Orang yang Suka Menekan Emosinya

(foto: pixabay)

104
SHARES
803
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Bolehkah melakukan self diagnose saat mengalami burnout? Ummi Khairiah, MPsi, Psikolog dari Staff Departemen Pendidikan PW Salimah Sumut menulis terkait hal ini.

Informasi media terkait burnout cukup banyak saat ini. Ada yang menjelaskan dengan lengkap ciri dan penyebab munculnya gangguan ini.

Secara umum, media menjelaskan bahwa burnout ditandai dengan kelelahan fisik maupun mental yang menyebabkan konsep diri negatif, kurang konsentrasi dan sikap kerja yang buruk.

Karena penjelasan yang cukup banyak ini, akhirnya bermunculanlah pemikiran untuk mendiagnosa diri sendiri bahwa ia mengalami burnout.

Baca Juga: Arti Burnout dan Cara Mengatasinya

Bolehkah Self Diagnose?

No, no, no. Tidak boleh. Informasi dari media dapat digunakan sebagai bahan analisa diri saja.

Jika mendekati ciri kelelahan yang berlebihan, kita bisa mengantisipasi diri untuk beristirahat dan berusaha kembali kepada kondisi stabil.

Jika tidak bisa kembali kepada kondisi stabil setelah beristirahat dan muncul gejala lanjutan tidak bisa tidur, tidak fokus, hilang semangat, pekerjaan semakin berantakan mintalah bantuan profesional.

Mendiagnosa diri sendiri sebaiknya dihindari.

Akibatnya, kamu dapat terjerumus kepada penilaian pribadi yang berlebihan atau malah menolak kenyataan.

Akhirnya akan menambah tekanan yang lebih dalam pada diri dan masalah akan menjadi berlarut/bertambah parah.

Baca Juga: Zoom Fatigue Lebih Dirasakan oleh Perempuan

Jika Lelah, Berhentilah, Sayangi Diri

Ummi Khairiah, MPsi, Psikolog menulis bahwa perubahan yang tidak biasa dapat menyebabkan tekanan.

Tekanan ini muncul di berbagai tempat seperti sekolah, rumah, kantor dan lainnya.

“Jika tekanan ini ternyata berlangsung lama, sejalan dengan kemunculan covid.19 yang belum diketahui kapan berakhir. Kondisi inilah yang menyebabkan maraknya istilah burnout muncul saat ini,” tulis Ummi Khairiah dalam Telegram S@bila.

Istilah burnout pertama kali muncul dari penelitian Herbert J. Fredenberger tahun 1970-an.

Definisi dan pendekatan yang digunakan terkait burnout saat ini terus berkembang, namun mengarah pada satu pengertian yaitu suatu kondisi yang disebabkan oleh tekanan/stressor yang terus-menerus.

Hindari munculnya Burnout pada diri dengan mencari cara menghilangkan tekanan yang menyebabkan kelelahan secara cepat.

Setiap orang memiliki cara yang berbeda-beda, intinya jika sudah lelah berhentilah, sayangi diri.[ind]

Tags: Bolehkah Self Diagnose saat Burnoutburnoutself diagnose
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Analisis Ilmiah: Kondisi Otak saat Berdoa

Next Post

Manfaat Memasak Makanan untuk Keluarga

Next Post
Manfaat memasak makanan untuk keluarga

Manfaat Memasak Makanan untuk Keluarga

Jangan Mengungkap Keburukan Anak

Jangan Mengungkap Keburukan Anak

Cara memilih kepiting berkualitas dan segar

7 Cara Mudah Memilih Kepiting Berkualitas dan Segar

  • Majelis PAUD Dikdasmen PCA Batang Gelar Festival Milad Muhammadiyah ke-113

    Majelis PAUD Dikdasmen PCA Batang Gelar Festival Milad Muhammadiyah ke-113

    78 shares
    Share 31 Tweet 20
  • Alisa Khadijah ICMI Mimika Gelar Pengajian Pengurus “Meraih Surga Bersama Palestina” 

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7625 shares
    Share 3050 Tweet 1906
  • Nur Izzaty Hafizah, Meninggal Dunia Akibat Infeksi Bagian Paru-Paru

    120 shares
    Share 48 Tweet 30
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3200 shares
    Share 1280 Tweet 800
  • Doa Nabi Musa Saat Meminta Jodoh

    240 shares
    Share 96 Tweet 60
  • Kualitas Udara Memburuk, New Delhi India Menutup Semua Sekolah Darah

    87 shares
    Share 35 Tweet 22
  • Konsep Wasathiyyah dalam Menghadapi Kelompok Ekstrim Kanan dan Ekstrim Kiri

    138 shares
    Share 55 Tweet 35
  • Hukum Shalat Memakai Masker saat Sakit

    186 shares
    Share 74 Tweet 47
  • Ayat Al-Qur’an tentang Traveling

    422 shares
    Share 169 Tweet 106
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga