BEBERAPA penyakit yang dapat dicegah dengan rutin mengonsumsi daun pepaya. Daun pepaya dikenal sebagai bahan alami yang sering digunakan dalam pengobatan tradisional.
Selain mudah ditemukan, daun pepaya juga kaya akan nutrisi seperti vitamin A, C, E, K, kalsium, fosfor, dan antioksidan. Dengan kandungan tersebut, daun pepaya dipercaya mampu mencegah berbagai penyakit.
Baca juga: Beberapa Penyakit yang dapat Dicegah dengan Konsumsi Air Rebusan Kulit Manggis
Beberapa Penyakit yang dapat Dicegah dengan Mengonsumsi Daun Pepaya
Berikut adalah beberapa penyakit yang berpotensi dicegah dengan mengonsumsi daun pepaya:
Peradangan
Daun pepaya sering digunakan untuk menyembuhkan berbagai kondisi peradangan internal dan eksternal, termasuk ruam kulit, nyeri otot, dan nyeri sendi.
Daun pepaya mengandung berbagai nutrisi dan senyawa tumbuhan dengan potensi manfaat antiradang, seperti papain, flavonoid, dan vitamin E.
Satu studi menemukan bahwa ekstrak daun pepaya secara signifikan mengurangi peradangan dan pembengkakan pada kaki hewan percobaan yang menderita radang sendi.
Daun pepaya rebus bersama dengan beberapa tanaman obat lain direkomendasikan untuk pengobatan radang sendi dan rematik seperti peradangan serta untuk penyembuhan luka.
Demam berdarah
Meskipun saat ini belum ada obat untuk demam berdarah, beberapa pengobatan tersedia untuk mengatasi gejalanya, salah satunya adalah daun pepaya.
Tiga penelitian pada manusia yang melibatkan beberapa ratus orang dengan demam berdarah menemukan bahwa ekstrak daun pepaya meningkatkan kadar trombosit darah secara signifikan.
Berkat manfaatnya tersebut, daun pepaya menjadi obat herbal untuk mengatasi gejala tertentu yang berhubungan dengan demam berdarah.
Berbagai penelitian baik dengan model hewan dan manusia telah dilakukan untuk mengonfirmasi efek anti-inflamasi dan peningkatan jumlah trombosit setelah pemberian ekstrak daun pepaya sederhana.
Gangguan pencernaan
Teh dan ekstrak daun pepaya sering digunakan sebagai terapi alternatif untuk meringankan gejala pencernaan yang tidak nyaman, seperti gas, kembung, dan mulas.
Daun pepaya mengandung serat, yakni nutrisi yang mendukung fungsi pencernaan yang sehat, dan senyawa unik yang disebut papain.
Papain terkenal karena kemampuannya memecah protein besar menjadi protein dan asam amino yang lebih kecil dan lebih mudah dicerna.
Diabetes
Di antara berbagai bagian tanaman, daun pepaya diketahui telah digunakan dalam pengobatan tradisional Ayurveda untuk diabetes.
Menurut studi yang terbit di jurnal Oxidative Medicine and Cellular Longevity, daun pepaya memiliki potensi yang baik untuk diabetes karena memiliki sifat antidiabetik.
Studi praklinis menunjukkan efek antidiabetik daun pepaya pada hewan diabetes, namun masih perlu melakukan uji klinis pada manusia untuk memeriksa efeknya.
Para peneliti menyebut bahwa daun pepaya bisa menjadi obat alternatif dalam pengobatan diabetes karena tidak memiliki efek samping.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kanker
Studi tentang pepaya telah menunjukkan bahwa seluruh bagian tanaman memiliki metabolit sekunder dan secara langsung terkait dengan aktivitas antikanker yang kuat di dalam tubuh manusia.
Dalam sebuah penelitian, terjadi penurunan yang signifikan dalam pertumbuhan kanker pada pasien yang diobati dengan ekstrak daun pepaya sebesar 0,16 g/kg berat badan.
Temuan ini menunjukkan bahwa ekstrak daun pepaya memiliki efek besar sebagai terapi antikanker untuk pencegahan dan penyembuhan kanker prostat berkat kandungan fitokimia (asam amino, flavonoid, alkaloid, dan fenolik). [Din]