• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Senin, 15 September, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Fokus

Garis Tipis antara Prank dan Bullying

September 2, 2022
in Fokus, Khazanah, Unggulan
Garis Tipis antara Prank dan Bullying

Foto: Unsplash

144
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ADA  garis tipis antara prank dan bullying, terutama setelah melihat trend orangtua yang menakut-nakuti anak dengan suara hantu hingga anak ketakutan dan menjerit.

Tentunya trend ini sangat disayangkan. Meskipun tujuan mereka adalah untuk kesenangan dan hanya sebagai lelucon dari tindakan prank tersebut, namun melihat dampak terhadap kesehatan psikis anak maka orangtua bisa jadi menjadi pelaku bullying dalam hal ini.

Selain buruk untuk kesehatan mental anak, orangtua juga dapat kehilangan kepercayaan dari mereka.

Baca Juga: Cara Menghibur Orang Lain Tanpa Prank

Garis Tipis antara Prank dan Bullying

Dilansir dari studocu.com, bullying adalah perilaku yang tidak diinginkan atau agresif terhadap seseorang.

Ketika kamu nge-prank seseorang, baik di internet atau di dunia nyata, dengan tujuan bersenang-senang maka prank tersebut seharusnya menyenangkan untuk kedua belahpihak.

Namun, pernahkah kamu berpikir bahwa mungkin orang lain tidak menganggap prank tersebut lucu saat kamu melakukannya padanya, sebaliknya mereka mungkin justru merasa terluka?

Perbedaan antara prank dan bullying telah menjadi diskusi selama bertahun-tahun, tetapi di mana batasnya?

Beberapa tahun yang lalu, bullying tidak dianggap sebagai masalah yang sangat serius, dan lebih dipandang sebagai lelucon yang ekstrem.

Namun, di zaman sekarang ini, bullying dianggap lebih serius dan garis pembeda antara bullying dan prank menjadi topik utama terutama di lingkungan sekolah.

Perbedaan yang mungkin terlihat adalah reaksi orang yang berbeda terhadap prank dan bullying. Ketika orang di-prank, beberapa dari mereka akan menganggapnya sebagai sebuah lelucon. Namun tidak sedikit dari mereka yang merasa terintimidasi.

Jika kamu nge–prank temanmu, mereka akan menganggapnya sebagai lelucon dan sebagai tanda pertemanan yang sangat dekat.

Sementara, jika kamu nge–prank seseorang yang bukan teman dekatmu, mereka mungkin menganggapnya sebagai bullying.

Oleh karena itu, kamu harus berhati-hati, karena setiap orang bereaksi dengan cara yang berbeda.

Fakta lainnya, bullying juga mendapatkan reaksi yang berbeda-beda sesuai dengan siapa korbannya, usia, latar belakang, dan kehidupan sosialnya.

Beberapa korban mungkin merasa diintimidasi karena penampilan, kekayaan, etnis, status sosial, atau nilai mereka yang bawa.

Korban lainnya mungkin tidak bereaksi sama sekali dan hanya menjalani hari mereka seperti biasa. [Ln]

 

 

 

Tags: Garis Tipis antara Prank dan BullyingPrank dan Plus Minusnya
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Kedudukan Ulama di tengah Umat

Next Post

Hati-hati Fitnah Pria Wanita

Next Post
Membangun Rumah Tangga Harmonis tanpa Pacaran

Hati-hati Fitnah Pria Wanita

10 Tanda Tukang Sihir

Hukum Wanita Haid Memandikan Mayit

Manfaat Mendengarkan Murotal Alquran

Manfaat Mendengarkan Murotal Alquran

  • Baru, Kafe Isyara Jatiasih: Persembahan Terbaik dari Kawan Tuli yang Menghangatkan Hati

    Baru, Kafe Isyara Jatiasih: Persembahan Terbaik dari Kawan Tuli yang Menghangatkan Hati

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Komunitas Kreasikan Launching UMKM Hebat Batch-2 Dorong Semangat Pelaku Usaha

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7366 shares
    Share 2946 Tweet 1842
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3000 shares
    Share 1200 Tweet 750
  • Pengertian Mad Thobi’i, Mad Wajib Muttasil, dan Mad Jaiz Munfasil

    3917 shares
    Share 1567 Tweet 979
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5059 shares
    Share 2024 Tweet 1265
  • Kisah Hasan bin Tsabit Dibayar Mahal untuk Menjelekkan Rasulullah, Tapi ini yang Terjadi

    471 shares
    Share 188 Tweet 118
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4913 shares
    Share 1965 Tweet 1228
  • Pemerintah Jepang Adakan Program JENESYS untuk Anak Muslim Indonesia

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Sebagai Langkah Strategis, GPC Indonesia Serahkan Jatah Kursinya di Global Sumud Flotilla

    70 shares
    Share 28 Tweet 18
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga