ChanelMuslim.com- Hidayah memang bisa datang kapan saja dan melalui apa saja. Seperti yang terjadi pada presenter olahraga Tio Nugroho yang memutuskan memeluk Islam usai mendengarkan azan.
Presenter berusia 45 tahun itu mengatakan selama 42 tahun hidup dan mendengar azan lima kali sehari, ia mengaku biasa saja.
Tetapi, di hari saat memutuskan menjadi mualaf, Tio mengaku merasakan sebuah perbedaan.
“Ketika saya mendengar azan yang selama 42 tahun, itu saya sering dengar ya sehari lima kali tapi biasa saja. Tapi di hari itu, saya seperti terkena kesetrum,” ujar Tio Nugroho, seperti dikutip dari kanal YouTube Islam Trending TV, Selasa (22/03/2022).
Baca Juga : Cerita Kaiji Kadir Wada, Mualaf asal Jepang, Temukan Tujuan Hidup dalam Islam
Dalam video tersebut, mantan atlet bakset itu pun menceritakan jika saat itu, dia merasa kebingungan, mengapa dirinya bisa merinding saat mendengar azan. Padahal ia sendiri bukanlah seorang yang memeluk agama Islam.
Namun, hal berbeda yang ia rasakan dan menjadi mualaf karena seperti ada sebuah panggilan. Karena itu, ia pun langsung pergi ke masjid untuk memenuhi panggilan azan untuk shalat.
Namun, saat itu, Tio merasa bingung lantaran belum mengerti tata cara shalat.
“Saya mau ke masjid, tapi saya bingung enggak bisa shalat,” ucap pria yang juga mantan model ini.
Hingga akhirnya, lanjut Tio, ia pun menceritakan kepada teman-teman dekatnya. K.H. Ma’ruf Amin adalah sosok yang membimbing prosesi masuk Islam Tio Nugroho.
Proses pengucapan dua kalimat syahadat dilakukan di kediaman K.H. Ma’ruf Amin pada 1 Juni 2019 silam.
Pembacaan syahadat tersebut diakhiri dengan pemberian nama Muslim kepada Tio. Menurut Kiai Ma’ruf, Tio tidak perlu mengubah namanya secara keseluruhan.
“Tinggal tambah saja Ahmad atau Muhammad di depan Bagus Aditio Nugroho. Tapi nama Immanuel jangan dipakai lagi,” kata Kiai Ma’ruf.
Baca Juga : Kisah Youtuber Delfano Charies yang Dulu Menghina Nabi Kini Menjadi Mualaf
Usai mengucapkan dua kalimat syahadat, dia mengaku berkali-kali menyeka air matanya. Selepas menjadi Muslim, Tio pun menambakan nama Muhammad di depan namanya.
Ia mengaku bergetar ketika mendengar kumandang azan shalat Subuh usai pulang kerja.
“Tahun 2019 adalah masa lalu saya. Tahun 2019 ke sini adalah masa depan saya. Saya ngejar akhirat. Enggak pernah mau ketinggalan shalat,” pungkasnya. [wmh]
