• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 22 Oktober, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Editorial

Orang Gila Anti Ulama?

September 15, 2020
in Editorial
75
SHARES
575
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

 

ChanelMuslim.com- Kalau saja ada persatuan orang gila, maka akan ada penyangkalan dari pimpinan. Bahwa, orang gila tidak mungkin benci ulama. Orang gila justru butuh ulama. Mereka butuh penyejuk jiwa, penenang hati, dan penyemangat hidup. Semua itu peran utama ulama.

Kasus penganiayaan terhadap Syekh Ali Jaber terus menjadi sorotan publik. Pasalnya, pelaku disinyalir mengalami gangguan jiwa alias gila.

Tentang orang gila ini, menyegarkan kembali luka lama umat Islam yang mulai terkubur sejak dua tahun lalu. Saat itu, sejumlah ulama mengalami penganiayaan oleh seseorang yang disebut gila. Anehnya, penganiayaan terjadi hanya berselang pekan dan bulan. Dan, lokasinya menyebar mulai dari Bandung, Jawa Timur, hingga Riau.

Orang gila yang menganiaya pun melakukannya seperti dengan strategi dan rencana. Seperti yang dialami KH Umar Basri di Cicalengka Bandung. Usai shalat Subuh berjamaah, si orang gila ini menunggu hingga jamaah shalat keluar masjid. Setelah hanya dia dan Pak Kiyai yang masih berzikir, aksi pun ia lakukan.

Begitu pun yang terjadi di Riau. Aksi dilakukan ketika jamaah shalat satu per satu meninggalkan ruangan masjid. Setelah ada peluang, Pak Kiyai diserang dengan senjata tajam.

Yang dialami Syekh Ali Jaber pun tak jauh berbeda. Pelaku menyerag di dua momen yang sangat tepat. Yaitu, ketika Syekh sedang menoleh ke kiri karena sedang berdialog dengan santri. Kedua, sesaat setelah Syekh menghimbau jamaah untuk memfoto dirinya bersama santri yang berada di atas panggung.

Bayangkan jika serangan dilakukan ketika Syekh baru tiba di lokasi acara. Bayangkan juga jika serangan dilakukan ketika Syekh sedang berceramah. Dan bayangkan juga jika serangan dilakukan jika Syekh tidak  menghimbau jamaah untuk memfoto dirinya bersama santri.

Hal inilah seperti yang diungkapkan salah seorang panitia. “Kami kira, pelaku berlari ke depan mau memfoto Syekh dengan jarak dekat,” ungkap seorang panitia seperti yang diberitakan sejumlah media.

Tidak heran jika Syekh Jaber menyatakan bahwa terlalu dini menyimpulkan pelaku sebagai orang gila. Menurutnya, pelaku begitu terlatih dan memiliki keberanian yang luar biasa.

Kalau saja pelaku hanya melempar batu dari arah jalan raya, mungkin kesimpulan gila tidak begitu mengundang tanda tanya. Begitu pun jika pelaku mengarahkan pisau ke segala arah tanpa tertuju pada Syekh yang sedang berdialog santai dengan santri dan ibunya.

Jika memang kesimpulan gila menjadi hasil akhir dari perjalanan kasus ini, teramat sulit publik melakukan konfirmasi. Karena orang gila tidak memiliki perkumpulan. Mau tanya ke siapa, karena pelaku orang gila.

Negeri ini memang luar biasa. Banyak pihak yang seperti suka berpura-pura. Koruptor yang berpura-pura sakit ketika mau diperiksa. Pejabat yang berpura-pura tidak tahu ketika ditanya. Dan pembunuh ulama yang sepertinya berpura-pura gila.

Kalau sudah begitu, ketua perkumpulan orang gila mungkin akan menjelaskan, “Tuduhan itu sama sekali tidak benar. Kalau pun terbukti, pelakunya bukan anggota kami. Itu hanya oknum orang gila.” (Mh)

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

12 Tips Agar Bolu Tidak Bantat

Next Post

Yuk Bikin Bolu Pandan Keju Mudah ala Mak Frida

Next Post

Yuk Bikin Bolu Pandan Keju Mudah ala Mak Frida

Salimah Dukung Program Gerakan Wakaf Indonesia (GERAKIN)

BAZNAS Raih Dua Penghargaan Internasional GIFA Awards 2020

  • Keteladanan Ustaz Ahzami dalam Keluarga

    Keteladanan Ustaz Ahzami dalam Keluarga

    143 shares
    Share 57 Tweet 36
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5059 shares
    Share 2024 Tweet 1265
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7535 shares
    Share 3014 Tweet 1884
  • 12 Adab dalam Majelis Al-Qur’an

    4550 shares
    Share 1820 Tweet 1138
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1505 shares
    Share 602 Tweet 376
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5116 shares
    Share 2046 Tweet 1279
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3129 shares
    Share 1252 Tweet 782
  • Satu Tahun Pemerintahan Prabowo

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Untuk Pemula, Belajar Islam Mulai dari Mana?

    2990 shares
    Share 1196 Tweet 748
  • Empat Kebaikan Dunia dan Akhirat

    845 shares
    Share 338 Tweet 211
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga