ChanelMuslim.com- Perkembangan Islam di Eropa dan Amerika kian menggembirakan. Selain akses politik yang terus terbuka, popularitas nama bayi muslim pun kian mencengangkan.
Inggris merupakan negara di Eropa yang perkembangan umat Islamnya paling “subur”. Siapa sangka negeri yang dulunya begitu memusuhi Islam, justru menjadi tempat paling kondusif untuk umat Islam.
Beberapa tahun lalu misalnya, Ibu Kota negeri ini sempat membuat heboh dunia. Pasalnya, untuk pertama kalinya London dipimpin oleh Wali Kota yang beragama Islam.
Juga dikabarkan bahwa adik perempuan dari mantan perdana menteri Inggris, Tony Blair, juga menyatakan diri masuk Islam. Ia pun tampil ke publik lengkap dengan busana muslimahnya.
Fakta lain yang kian sulit dipungkiri pesatnya perkembangan Islam di Inggris adalah nama Muhammad menjadi paling popular untuk bayi di sana. Dan hal itu berlangsung selama lima tahun berturut-turut.
Bukan hanya Inggris. Amerika pun untuk pertama kalinya mencatat bahwa sepuluh nama bayi paling populer di sana juga nama Muhammad.
Fenomena terakhir ini menunjukkan beberapa hal. Di tengah minimnya kelahiran bayi di Barat, umat Islam di sana justru menjadi komunitas paling “produktif”.
Kedua, fenomena ini juga menunjukkan angka kenaikan populasi muslim Pertambahannya bisa karena kenaikan kelahiran anak-anak muslim, bisa juga karena banyaknya warga Barat yang masuk Islam.
Secara umum, warga Barat menganut seks bebas. Hal tersebut menjadikan jumlah pasangan tidak berbanding lurus dengan kelahiran bayi. Kecuali pasangan muslim yang begitu mengidam-idamkan anak keturunan yang banyak.
Jika hal ini berlangsung stabil, tidak tertutup kemungkinan, Eropa akan menjadi benua yang mayoritas penduduknya beragama Islam. [Mh]