• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 27 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Setelah Menara Masjid, Politisi Sayap Kanan Swiss Berusaha Larang Cadar

Oktober 2, 2015
in Berita
69
SHARES
529
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

After_Minarets_Swiss_Rightist_Seeks_Niqab_BanChanelMuslim.com – Seorang politisi sayap kanan yang mempelopori kampanye untuk melarang menara masjid di Swiss kembali menyerang Muslim, dengan mengumumkan rencana barunya untuk meluncurkan inisiatif melarang cadar.

“Dalam budaya kami, Anda tidak boleh menutupi wajah Anda, Anda harus menunjukkannya. Itu budaya kami dan beginilah masyarakat kami,” kata Walter Wobmann kepada Reuters, Senin, 28 September lalu.

“Cadar adalah simbol Islam radikal, yang kami tidak inginkan di sini,” kata anggota parlemen Partai Rakyat Swiss dari Solothurn.

Menurut Wobmann dan sekutu-sekutunya, inisiatif kampanye “ya untuk larangan cadar” diluncurkan untuk melestarikan budaya Swiss.

Inisiatif yang diluncurkan pada Selasa lalu, berusaha mengumpulkan 100.000 tanda tangan agar bisa dijadikan referendum.

Jika berhasil, inisiatif konstitusional akan melarang cadar di depan umum, mirip dengan tindakan yang dilakukan Perancis pada tahun 2010.

“Semakin banyak Muslim yang datang ke Swiss, penting bagi mereka untuk mengetahui peraturan apa yang kita miliki di domain ini,” kata Wobmann.

“Sangat penting bahwa kami mengambil tindakan sekarang atau semuanya akan menjadi lebih sulit.”

Menurut Factbook CIA, Swiss adalah rumah bagi sekitar 400.000 Muslim, yang mewakili 5 persen dari delapan juta penduduk negara tersebut.

Inisiatif baru ini memicu kritik dari beberapa politisi Swiss.

Salah satunya adalah Michael Sorg, juru bicara Demokrat Sosial, yang mengatakan inisiatif itu tidak perlu, dan menyebut hal itu berbahaya bagi citra negara mereka.

Dia mengatakan hampir tidak ada warga Swiss yang memakai cadar, sehingga UU itu praktis hanya akan mempengaruhi sekitar 5.000 wisatawan.[af/onislam]

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

DPR Desak Pemerintah Perhatikan Nasib Bidan PTT

Next Post

Bertambah Korban Wafat Musibah Mina Menjadi 91 Orang

Next Post

Bertambah Korban Wafat Musibah Mina Menjadi 91 Orang

Mariah Idrissi, Model Muslimah Berhijab Pertama di H&M

Muslimah Malawi Berharap Adanya UU yang Lindungi Mereka Berjilbab

  • Direktur Islamic Relief Indonesia, Nanang Subandi Dirja

    Islamic Relief Indonesia Dirikan 83 Huntara di Cianjur dan Cash Voucher untuk 5.600 Penerima Manfaat

    145 shares
    Share 58 Tweet 36
  • Bagaimana Lima Foto Mengisahkan Cerita yang Lebih Besar Melalui Klip Video Berdurasi Sepuluh Detik

    71 shares
    Share 28 Tweet 18
  • Dari Mandi Lumpur Hingga Makan Cicak, Muhammadiyah Soroti Fenomena Ngemis Online di Tiktok

    122 shares
    Share 49 Tweet 31
  • Nur Izzaty Hafizah, Meninggal Dunia Akibat Infeksi Bagian Paru-Paru

    149 shares
    Share 60 Tweet 37
  • Ummu Ma’bad, Wanita Dermawan Pemilik Peternakan Domba

    128 shares
    Share 51 Tweet 32
  • 9 Alasan Kenapa Kita Harus Bersyukur

    186 shares
    Share 74 Tweet 47
  • Doa Nabi Musa Saat Meminta Jodoh

    264 shares
    Share 106 Tweet 66
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7658 shares
    Share 3063 Tweet 1915
  • Apa Itu Disease X, Apakah Ada Disease X Berikutnya?

    77 shares
    Share 31 Tweet 19
  • Dewan Syuriah Berhentikan Gus Yahya dari Ketum PBNU

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga