• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 2 Oktober, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Wisata ke Jepang? Jangan Lupa Mampir ke Fujiyama, Gunung Keabadian

Maret 4, 2017
in Berita
76
SHARES
583
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

Chanelmuslim.com-Fujiyama atau Gunung Fuji adalah pegunungan di Jepang yang sangat terkenal. Fujiyama merupakan gabungan dari dua kata, yaitu Fuji dan Yama. Yama berarti gunung. Jadi, penyebutan gunung ini sebenarnya cukup Fujiyama saja, yang berarti Gunung Fuji.

Gunung Fuji merupakan gunung tertinggi di Jepang. Diperkirakan, ketinggian gunung yang menjadi ikon negeri matahari terbit ini sekitar 3,776.24 m. Setiap tahun, Gunung Fuji menjadi tempat favorit para pendaki sekaligus sebagai tempat tujuan wisata. Setidaknya, terdapat sekitar 200.000 pengunjung, yang 30% di antaranya berasal dari mancanegara.

Bagi Anda yang berkunjung ke Jepang, tak lengkap rasanya jika tidak menginjakkan kaki di gunung ini, minimal berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji. Ikon negeri matahari terbit ini terletak di perbatasan kota Shiuoka dan Yamanashi, sekitar 100 km sebelah barat kota Tokyo, ibukota negara Jepang. Selain itu, Gunung Fuji terletak dekat dengan pesisir Pasifik di pusat Honshu serta dikelilingi oleh tiga kota, yaitu Gotemba (timur), Fuji-Yoshida (utara), dan Fujinomiya (barat daya).

Bagi masyarakat Jepang, Gunung Fuji merupakan gunung keabadian. Mereka menyebutnya dengan “Fuji San”. Nah, di balik keindahan panorama Gunung Fuji, terdapat sebuah legenda menarik.

Seperti kita ketahui, Jepang memiliki empat musim, yaitu musim semi, musim panas, musim gugur, dan musim dingin. Bagi wisatawan, musim panas adalah musim favorit untuk mendaki Gunung Fuji. Hal ini disebabkan musim panas merupakan saat yang baik dan aman untuk mendaki. Pada musim panas, suhu di puncak gunung tidak terlalu dingin, yaitu sekitar 5 derajat celsius. Sementara, mendekati musim gugur hingga semi, puncak Gunung Fuji masih diselimuti salju. Kondisi ini tentu akan terasa menyulitkan bagi orang biasa.

Pendakian ke puncak Fujiyama dilakukan bersama-sama. Biasanya, perjalanan dimulai sekitar pukul 10 malam waktu setempat. Sepanjang perjalanan, terdapat beberapa pos peristirahatan. Di sini, para pendaki bisa beristirahat sambil membeli camilan atau air minum untuk bekal di perjalanan.

Jika pendakian lancar, Anda akan sampai di puncak sekitar pukul tiga dini hari. Pengunjung bisa menikmati sarapan pagi berupa mi ramen yang dijual di kedai atau kios yang terletak di puncak Fujiyama. Tak hanya makanan, kios-kios ini juga menawarkan beragam souvenir.

Perjalanan menuju puncak gunung didominasi dengan pemandangan berupa tanah bebatuan. Jadi, tidak ditemukan adanya pepohonan. Di sepanjang jalan juga terpasang pagar tali sehingga orang awam pun tak perlu khawatir tersesat.

Aktivitas menunggu terbitnya matahari bisa dilakukan sejak pukul setengah lima pagi. Di sinilah para pendaki berkumpul untuk menyambut terbitnya matahari. Dengan kilaunya, matahari pagi mulai muncul dan menyapa pendaki sekitar pukul 05.00 waktu setempat. Inilah momen yang tidak akan pernah akan dirasakan selain dengan mendaki puncak Fujiyama. Hamparan awan yang ada di bawah terlihat seperti rawa-rawa yang sangat luas. Hal ini disebabkan puncak Fujiyama berada di atas awan.

Di puncak gunung terlihat sebuah kawah, tetapi tampak kering dan tidak terlihat adanya api atau asap. Meski memiliki kemungkinan kecil untuk meletus, status Gunung Fuji masih dikelompokkan dalam gunung aktif.

Bagi penduduk Jepang yang menganut agama Shinto, gunung merupakan tempat yang sakral. Tak heran jika terdapat gerbang, Tori Gate, yang bisa dilihat di sepanjang perjalanan. Tori Gate ini sama seperti yang ada di kuil. Di pilarnya kita bisa menemukan semacam koin yang tertancap sampai setengah bagian.

Ada sebuah fenomena alam yang tidak semua pengunjung bisa mendapatkan atau melihatnya. Fenomena itu berupa sungai yang mengalir dari puncak Gunung Fuji. Sebuah stasiun TV pernah membahas tentang adanya sungai di Gunung Fuji ini. Namun, beberapa orang yang pernah mendaki ke gunung tersebut mengaku tidak menjumpainya.

Fenomena adanya sungai ini sangat dimungkinkan, sebab selama tiga musim, puncak Gunung Fuji selalu ditutupi salju. Pada saat musim panas, salju pun mulai mencair dan mengalir sehingga membentuk aliran sungai yang tidak permanen. Bahkan, jika beruntung, pendaki bisa menemukan salju meskipun hanya sedikit.

Gunung Fuji memang indah. Terlebih jika dipadu dengan suasana alam di mana wisatawan berpose. Jika musim bunga sakura tiba, pemandangan berlatar belakang bunga sakura dan Gunung Fuji akan terlihat sangat indah. Panorama Gunung Fuji juga bisa dilihat dari dalam kereta super cepat. Kereta yang akan membawa penumpangnya dari Yokohama menuju Shizuoka.

Melihat keindahan puncak Fujiyama bisa diwujudkan bersama Japan Halal Tour Center (JHTC). JHTC membantu para wisatawan muslim untuk merancang wisata halal yang aman, nyaman, sesuai anggaran, dan tentu menjadi perjalanan yang spesial. (*)

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Berkunjung ke Lokasi Syuting Drama di Jepang

Next Post

Berwisata Sambil Berbelanja di Pasar Ameyoko, Tokyo

Next Post

Berwisata Sambil Berbelanja di Pasar Ameyoko, Tokyo

Lebih Kecil dari Atom

Lebih Kecil dari Atom

Nikmati Tokyo Tower di Malam Hari dari WTC Observatory

  • Perang Pemikiran, Louis IX, dan Alasan Kenapa Umat Hari Ini Diam Atas Palestina

    Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1429 shares
    Share 572 Tweet 357
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7448 shares
    Share 2979 Tweet 1862
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3061 shares
    Share 1224 Tweet 765
  • Ayat Al-Qur’an tentang Traveling

    364 shares
    Share 146 Tweet 91
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4956 shares
    Share 1982 Tweet 1239
  • BNPB Umumkan Satu Santri Meninggal Dunia Akibat Ambruknya Bangunan Ponpes di Sidoarjo

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Kerahkan BTB ke Musala Ambruk Ponpes Al Khoziny, BAZNAS RI Salurkan Bantuan Rp300 Juta

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Pengertian Mad Thobi’i, Mad Wajib Muttasil, dan Mad Jaiz Munfasil

    3946 shares
    Share 1578 Tweet 987
  • Bangunan Pondok Pesantren Al-Khoziny Ambruk saat Ratusan Santri tengah Shalat Berjamaah

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Pengumpulan Al-Qur’an di Masa Utsman bin Affan 

    897 shares
    Share 359 Tweet 224
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga