• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 14 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Wirid on Canvas Nasirun, Pelukis Religiusitas dan Kemanusiaan

Desember 17, 2018
in Berita
74
SHARES
572
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com-‘Diskusi Buku dan Karya Seni Nasirun “Wirid on Canvas” yang diadakan oleh Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Budaya Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (PPKB FIB UI) pada Senin (17 Desember 2018) di Kampus UI, Depok dihadiri banyak kalangan. Tercatat antara lain Gemala Hatta yakni putri Proklamator Bung Hatta, Dipo Alam yakni mantan Menteri Sekretaris Kabinet, Hari Untoro Drajat yakni mantan Direktur Jenderal Kebudayaan, Kepala Galeri Nasional yakni Pustanto, dan Kepala Museum Basoeki Abdullah yakni Maeva Salmah.

Dalam diskusi tersebut, Dr. Nasir Tamara, MA, MSc, PhD Kurator/Editor Buku “Nasirun: Wirid di Atas Kanvas” menyatakan Nasirun konsisten sebagai pelukis yang mengusung religiusitas dan kemanusiaan. Nasirun sangat produktif dan memiliki teknik yang sangat tinggi. Oei Hong Djien, kolektor seni kelas kakap yang juga Pemilik OHD Galery di Magelang menyatakan kepiawaian Nasirun dalam melukis bagaikan gabungan 4 maestro sekaligus, yakni Hendra Gunawan, Affandi, Sudjojono, dan Widayat.

Pembicara ketiga adalah Muhammad Wasith Albar, M. Hum, Dosen Sejarah FIB UI dan Pengamat Seni menyatakan karya Nasirun sangat mendalam dan dapat dikaji secara semiotik maupun hermeneutik.

Moderator diskusi ini Dr. Ali Akbar, SS, M.Hum, Kepala PPKB FIB UI yang sering menjadi konsultan di museum menekankan bahwa kreativitas seniman besar seperti Nasirun patut dipelajari sebagai contoh, termasuk oleh mahasiswa.

Dekan FIB UI Dr. Adrianus Waworuntu menyambut baik hadirnya lukisan-lukisan karya Nasirun yang diberikan langsung oleh Nasirun kepada FIB UI. FIB UI kini menyimpan berbagai karya maestro dan Nasirun merupakan salah satunya.[ind/rilis]

Previous Post

Pelatihan Totok Punggung, Sapto: Terampil Sehat Itu Hemat Anggaran Negara

Next Post

Komunitas Ecobrick Jatiasih, Peduli Lingkungan Mulai dari Rumah Sendiri

Next Post

Komunitas Ecobrick Jatiasih, Peduli Lingkungan Mulai dari Rumah Sendiri

Hari Ibu, Yuk Belajar Nge-Vlog Bersama Gerbang Betawi

Gelaran ISEF 2018 di Surabaya Sukses Kumpulan Wakaf Tunai 13,5 Miliar

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga