UTAH, Amerika Serikat menetapkan bulan Juli sebagai bulan Warisan Muslim Amerika atau dikenal dengan Muslim American Heritage Month. Penetapan ini dilakukan oleh Gubernur Utah, Spencer Cox.
“Hari ini Utah diperkaya oleh orang-orang Muslim Amerika dan budayanya dalam seni, masakan, bisnis, pemerintahan, dan olahraga,” bunyi pernyataan Cox.
Baca Juga: Koalisi Muslimah Kanada Gelar Acara Peringati Bulan Warisan Islam
Utah Tetapkan Juli sebagai Bulan Warisan Muslim Amerika
“Selama lebih dari satu abad, umat Islam telah memberikan kontribusi berharga bagi hampir setiap aspek masyarakat Amerika.”
KSL News melaporkan deklarasi tersebut menyatakan bahwa kefanatikan, stereotip dan ujaran kebencian anti Muslim harus dilawan dengan pendidikan dan kesadaran.
Mengumumkan deklarasi tersebut, Divisi Urusan Multikultural Utah mengucapkan terima kasih atas kerja advokasi Liga Sipil Muslim Utah di media sosial.
“Kami sangat berterima kasih,” kata Luna Banuri, direktur eksekutif liga.
“Reaksi dari masyarakat beragam. Sebagian belum pernah mendengarnya dan sebagian memandangnya sebagai pintu gerbang solusi untuk setiap masalah yang dihadapi umat Islam dalam kehidupan sehari-hari untuk diselesaikan dengan proklamasi ini.”
Ini bukan satu-satunya negara yang mengakui kontribusi umat Islam dan prestasi mereka.
Tahun lalu, Gubernur Illinois J.B. Pritzker mengeluarkan proklamasi pada bulan Desember untuk merayakan Januari sebagai Bulan Sejarah Muslim.
Selain itu, pada tahun 2021, kota Fullerton, Los Angeles, mengakui Agustus sebagai “Bulan Apresiasi Muslim-Amerika”
Ohio juga merayakan Hari Islam Ohio setiap Sabtu kedua di bulan Oktober sejak 1987.
Dengan adanya pengakuan-pengakuan seperti ini, semoga menjadi inspirasi untuk seluruh umat Islam di dunia agar lebih bersemangat lagi berkontribusi untuk dunia.
Setiap dari kita pastinya memiliki kemampuan yang bisa digunakan untuk kemajuan Islam. [Cms]