YAYASAN Omar Mukhtar membuka seleksi penerimaan kuliah di Libya bekerja sama dengan Ikatan Alumni Libya Indonesia (IKALI). Ujian seleksi digelar pada Kamis (26/01/2023) secara virtual.
Para calon mahasiswa Universitas Asmariyah Zletin Libya tercatat ada 142 peserta yang berasal dari seluruh Indonesia.
Mereka mengikuti tes tulis dan tes Al-Qur’an (baca dan hafalan) secara maraton pada hari yang sama dimulai pukul 08.30 WIB.
Minat dan animo belajar di negeri Omar Mukhtar nampaknya besar sekali.
Sejak informasi pendaftaran dibuka pada tanggal 10 Januari 2023 dan ditutup dua pekan kemudian 24 Januari 2023, tercatat 142 peminat dari seluruh Indonesia yang mengirimkan berkas dan memenuhi persyaratan mengikuti seleksi.
Pendaftar tersebar dari seluruh wilayah Indonesia. Mulai dari Sigli Aceh sampai Lombok NTB. Dari Bangka Belitung hingga pelosok Sulawesi, dan dari ujung Banten sampai Sapeken Madura.
Baca Juga: Beasiswa Sarjana dari International Islamic Call College di Libya
Seleksi Penerimaan Kuliah di Libya Diikuti 142 Calon Mahasiswa
Kegiatan seleksi diadakan selama dua hari, Kamis, (26/01) dengan materi ujian tulisan dan Al-Qur’an.
Kemudian dilanjutkan hari Sabtu, 28 Januari 2023 meliputi tes lisan (interview). Pengumuman kelulusan disampaikan pada 1 Februari 2023.
Mahasiswa yang dinyatakan lulus seleksi dan diterima di Universitas Asmariyah Zletin akan mendapatkan beasiswa meliputi, asrama, buku-buku perkuliahan, makan dan uang saku sebesar 200 Dinar Libya.
Ketua Yayasan Omar Mokhtar Ustadz Abdul Jabbar didampingi Ketua IKALI, Ustaz Imron Baihaqi, mengaku sangat berbahagia dapat menjadi wasilah para pelajar Indonesia mencapai impiannya belajar di luar negeri.
Dengan sangat antusias, keduanya menyambut peserta tes penerimaan Mahasiswa yang dilakukan secara daring.
“Kegiatan ini semoga terus berlanjut dengan kuota penerimaan lebih banyak lagi dan menjangkau universitas atau lembaga pendidikan di Libya yang lebih semarak lagi,” pungkas Ustaz Jabbar diamini Ustaz Imron.
Kegiatan seleksi ini adalah proyek kerja sama pertama antara Yayasan Omar Mokhtar dan IKALI dalam menyelenggarakan tes penerimaan mahasiswa ke Libya.
Yayasan Omar Mokhtar baru didirikan satu tahun yang lalu, dengan salah satu dewan Pembinanya K.H. Muhyiddin Junaidi, senior alumni Libya yang juga sebagai Ketua Pembina IKALI.[ind]
Laporan: Imanuddin Kamil