ChanelMuslim.com – Otoritas Seni Kuliner Saudi telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan Institut Internasional Le Cordon Bleu untuk mendirikan sebuah lembaga di Riyadh yang akan menyediakan program pendidikan lanjutan di sektor kuliner dan perhotelan.
Baca juga: Kiat Sukses Startup Kuliner Lobster pada Masa Pandemi
Upacara penandatanganan berlangsung di kantor pusat Kementerian Kebudayaan dengan dihadiri Wakil Menteri Kebudayaan, Wakil Ketua Otoritas Seni Kuliner, Hamed bin Mohammed Fayez, Duta Besar Prancis untuk Arab Saudi Ludovic Pouille, di antara tokoh-tokoh resmi Saudi dan Prancis lainnya.
Dari inisiatif ini, Otoritas Seni Kuliner berusaha untuk memperkaya sektor ini dengan kursus pelatihan di bidang pertanian dan nutrisi, yang disediakan oleh Le Cordon Bleu, menetapkan kurikulum terpadu untuk masakan Saudi, dan memberikan dukungan dalam merangkul dan membimbing koki Saudi, yang ingin untuk memulai bisnis dan restoran mereka sendiri.
Tidak hanya itu kerjsama ini termasuk memberikan kesempatan bagi siswa Saudi untuk mendaftar dalam program pertukaran di sekolah Cordon Bleu yang berlokasi di luar Kerajaan, dan bagi siswa internasional Cordon Bleu di luar negeri untuk menghadiri institut di Kerajaan sebagai bagian dari pertukaran pengalaman program, lapor Saudi Press Agency.
Komisi Seni Kuliner Arab Saudi adalah salah satu dari 11 otoritas baru yang dibentuk oleh Kementerian Kebudayaan negara itu pada tahun lalu.
Le Cordon Bleu (Bahasa Prancis dari “pita biru”) adalah institusi pendidikan keramahtamahan terbesar di dunia, dengan lebih dari 22.000 murid dan ada di 20 negara. Institusi ini hanya mengajarkan manajemen keramahtamahan dan seni kuliner.
Para chef ternama yang sukses di dunia makanan banyak yang menimba ilmu di Le Cordon Bleu. Kini sekolah makanan skala internasional ini sudah ada di lebih dari 20 negara di dunia. Namun aslinya Le Cordon Bleu berasal dari Paris.
Didirikan oleh seorang jurnalis yang juga penerbit majalah La Cuisinière Cordon Bleu, Marthe Distel. Perjalanan panjang Le Cordon Bleu selama lebih dari 100 tahun membuat sekolah kuliner ini diakui dunia.
Tak sedikit orang-orang yang tertarik pada dunia kuliner memilih berguru ke Le Cordon Bleu.[ah/alarabiya]