• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 8 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Program Pengentasan Kemiskinan Pemerintah Dinilai Belum Efektif

Mei 18, 2023
in Berita
Program Pengentasan Kemiskinan Pemerintah Dinilai Belum Efektif

Aleg Anis Byarwati

77
SHARES
591
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

PROGRAM pengentasan kemiskinan yang dilakukan pemerintah selama ini dinilai belum efektif. Hal itu disampaikan oleh Ketua DPP PKS Bidang Ekonomi dan Keuangan Anis Byarwati, Rabu (17/05/2023).

Dalam keterangan tertulisnya, Anis mengomentari bahwa program yang dilakukan pemerintah belum mencapai sasaran secara tepat dan langsung.

“Saya mengingatkan, di lapangan, program-program pengentasan kemiskinan banyak yang tidak tepat sasaran, bahkan data yang digunakan banyak yang kurang tepat sasaran,” kata Anis.

Sementara, menurutnya, di sisi lain, kita ketahui bahwa target pemerintah sangat ambisius.

Dikutip dari Bank Dunia, kemiskinan ekstrem Indonesia ‘hanya’ tinggal 1,5%. Namun, Anis mencatat, perhitungan yang digunakan masih menggunakan asumsi Purchasing Power Parity (PPP) US$ 1,9 per kapita per hari.

“Sementara saat ini, World Bank sudah menggunakan asumsi PPP sebesar US$ 2,15 per kapita per hari,” tambah Anis.

Ia mengapresiasi pencapaian pengentasan kemiskinan ekstrem di Indonesia dalam 20 tahun terakhir. Akan tetapi, jika menggunakan asumsi terbaru, tentu angka kemiskinan ekstrem Indonesia bertambah.

Baca Juga: Pengentasan Pengangguran ala LAZ Al-Azhar

Program Pengentasan Kemiskinan Pemerintah Dinilai Belum Efektif

“Kita ingin Pemerintah responsif dan menyiapkan program pengentasan kemiskinan ekstrem lebih fokus dan tepat sasaran,” ungkap Wakil Ketua BAKN DPR RI ini.

Fokus pemerintah, usul Anis, masih mencakup sektor rumah tangga yang secara ekonomi tidak aman, yang rentan jatuh kembali ke dalam kemiskinan.

Di lain pihak, Bank Dunia juga menaikkan ketentuan batas untuk kelas penghasilan menengah ke bawah (lower middle-income class).

Batas kelas penghasilan menengah ke bawah dinaikkan dari US$3,20 menjadi US$3,65 per orang per hari.

“Sekiranya batas kelas penghasilan menengah bawah dinaikkan seperti saran Bank Dunia dari US$ 3,2 menjadi US$ 3,65 per kapita per hari, maka akan terlihat penduduk sangat rentan secara ekonomi,” kata Anis.

Menurutnya, apabila terjadi guncangan seperti pandemi atau kondisi ekonomi lainnya, mereka dengan cepat jatuh di bawah garis kemiskinan.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) 2020 – 2024 menetapkan target penurunan tingkat kemiskinan antara 7% hingga 6,5%, atau 18,34 juta sampai 19,75 juta penduduk pada akhir tahun 2024.

“Per September 2022, BPS mencatat jumlah penduduk miskin mencapai sebesar 26,36 juta atau 9,57% artinya masih jauh dari target 7%,” tambahnya.

Bahkan, ia mencatat, angka kemiskinan di 14 provinsi masih berada di atas rata-rata nasional.[ind]

 

Tags: anis byarwatiProgram Pengentasan Kemiskinan Pemerintah Dinilai Belum Efektifwakil ketua bakn dpr ri
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Sayyidul Istigfar dengan Keistimewaan Luar Biasa

Next Post

Jangan Buang Kulit Pisang, Ini Manfaat Kecantikannya

Next Post
Jangan Buang Kulit Pisang, Ini Manfaat Kecantikannya

Jangan Buang Kulit Pisang, Ini Manfaat Kecantikannya

Gelar Wisuda SMA, 30 Persen Siswa Sekolah Cendekia BAZNAS Lolos PTN

Gelar Wisuda SMA, 30 Persen Siswa Sekolah Cendekia BAZNAS Lolos PTN

Esensi Mampu Berhaji

Esensi Mampu Berhaji

  • Awas Ditilang, Uji Emisi Kendaraan Kamu sebelum 13 November 2021

    Awas Ditilang, Uji Emisi Kendaraan Kamu sebelum 13 November 2021

    121 shares
    Share 48 Tweet 30
  • 9 Pelajaran dari Quraisy

    125 shares
    Share 50 Tweet 31
  • Tiga Pahlawan Wanita dari Tanah Minang untuk Indonesia

    1106 shares
    Share 442 Tweet 277
  • Khalid bin Yazid, Filsuf Pertama dalam Islam

    436 shares
    Share 174 Tweet 109
  • Hari Kartini, Mengenal 4 Pahlawan Berhijab asal Indonesia

    732 shares
    Share 293 Tweet 183
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5114 shares
    Share 2046 Tweet 1279
  • Tutorial Hijab Nyai Ahmad Dahlan Sejak Tahun 1934

    536 shares
    Share 214 Tweet 134
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7590 shares
    Share 3036 Tweet 1898
  • Koalisi Nasional Perlindungan Keluarga Indonesia Desak Pemerintah Memperjuangkan Kepentingan dan Perlindungan Keluarga Indonesia

    117 shares
    Share 47 Tweet 29
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3179 shares
    Share 1272 Tweet 795
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga