MUSLIMAH Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Wahdah Islamiyah Takalar melaksanakan Mukerda VIII dengan mengusung tema “Mengokohkan Soliditas dan Semangat Kolaborasi dalam Mengatasi Persoalan Ummat dan Bangsa”.
Mukerda VIII berlangsung selama dua hari, Sabtu-Ahad (14-15/01/2023) di Kompleks Pasar Sentral.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Wahdah Islamiyah Takalar, Ustaz Hasrul Afriandi, S.Pd.I, M.A. mengajak pengurus agar mengokohkan soliditas dan semangat kolaborasi.
“Dua hal penting yang harus kita perhatikan adalah mengokohkan soliditas antar pengurus dan semangat kolaborasi untuk menguatkan lembaga dakwah di tengah masyarakat,” kata Ustaz Hasrul yang hadir secara virtual.
Ketua Divisi Urusan Daerah dan Cabang Muslimah Wahdah Wilayah (MWW) Sulsel, Ustazah Asmayani Askar yang hadir mewakili Ketua Muslimah Wahdah Wilayah Sulsel, membuka kegiatan Mukerda.
Baca Juga: Muslimah Wahdah Islamiyah Takalar Bagikan 875 Paket Ifthar di 9 Kecamatan
Muslimah Wahdah Islamiyah Takalar Gelar Mukerda VIII Usung Tema Soliditas dan Semangat Kolaborasi
Ustadzah Asmayani Askar mengajak kepada seluruh pengurus untuk memperbaiki kualitas tarbiyah.
“Dengan memperbaiki kualitas tarbiyah, kita bisa membentuk Sumber Daya Muslimah (SDM) yang berkualitas,” terangnya.
Kegiatan yang dihadiri oleh 52 peserta dari Pengurus Muslimah Wahdah Islamiyah Daerah (MWD) Takalar dan Muslimah Wahdah Cabang (MWC) se-Takalar ini membahas laporan pelaksanaan program kerja serta rancangan program kerja untuk satu tahun ke depan.
Mukerda kali ini dihadiri oleh beberapa ketua divisi Muslimah Wilayah Sulsel untuk mendampingi sekaligus memberikan arahan dan masukan yang membangun agar program dan kegiatan dakwah di MWD Takalar bisa berjalan lebih baik lagi kedepannya.
Mukerda ditutup dengan taujihat dari Ustadzah Yulia Lestari, S.Si. (Anggota Divisi Urusan Daerah MWW Sulsel).
Dalam taujihatnya, Ustazah Yulia membahas mentalitas pengusung dakwah.
“Mentalitas yang kuat akan melahirkan pejuang yang tangguh, mempunyai loyalitas tinggi serta tahan terhadap tribulasi (ujian) dakwah,” tegasnya.[ind]