• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 18 September, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Mengapa MPASI Tidak Perlu Ditambahkan Gula dan Garam?

Oktober 4, 2016
in Berita
71
SHARES
544
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT
foto: makanansehatanakku
foto: makanansehatanakku

Chanelmuslim.com-Makanan pendamping air susu ibu (MPASI) wajib diberikan pada bayi setelah 6 bulan mengonsumsi ASI ekslusif. Pakar menganjurkan agar MPASI sebaiknya tak mengandung gula dan garam. Kenapa?

Prof Ali Khomsan, MS, Guru Besar Departemen Gizi, Institut Pertanian Bogor mengatakan MPASI yang baik seharusnya mengandung karbohidrat, protein, serat, serta vitamin dan mineral. Soal rasa, memang sebaiknya tidak digunakan perasa tambahan seperti gula atau garam untuk mengoptimalkan asupan gizi si kecil.

“MPASI memang sebaiknya tak pakai gula atau garam, karena yang penting kandungan nutrisinya. Selain itu, rasa yang netral alias tanpa gula dan garam bisa sekaligus sebagai proses mengenalkan makanan pada anak, sehingga anak tak pilih-pilih makanan ketika sudah agak besar,” tutur Prof Ali, dalam temu media SUN Ubi Ungu di Hotel Veranda, Jl Kyai Maja, Jakarta Selatan, Selasa (4/10/2016).

Hal senada juga diungkapkan oleh dr Julistio Djais, SpA(K), MKes, pakar gizi anak dari RS Hasan Sadikin Bandung. Dikatakan dr Julistio, anak yang berusia di bawah 9 bulan belum mampu mengenal rasa manis atau asin sehingga pemberian gula atau garam tidak akan berpengaruh terlalu banyak.

Ketika anak sudah berusia agak besar atau di atas 9 bulan, pengenalan rasa bisa dilakukan dengan makanan tanpa penyedap rasa. Misalnya, untuk mengenalkan rasa manis bisa dengan buah, biskuit atau susu, sementara rasa asin bisa dari makanan lainnya.

“Penambahan pemanis buatan atau garam bisa dilakukan ketika anak sudah di atas 1 tahun, ketika dia sudah bisa mengonsumsi makanan rumahan,” tandasnya.

Maka dari itu, pengawasan diet makanan anak harus menjadi perhatian penuh orang tua. Dikatakan Prof Ali, sebisa mungkin anak diberikan makanan yang rasanya bervariasi, namun kandungan gizi seimbangnya terpenuhi.

“Jangan yang penting kenyang saja. Kalau hanya kenyang, anak dikasih nasi dan kerupuk juga kenyang. Tapi kan gizinya sedikit dan tidak seimbang. Anak bisa tidak optimal tumbuh kembangnya,” tegas Prof Ali.
(ind/dethealth)

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Heboh Meme ‘Belum Sunat Gak Boleh Nyagub’

Next Post

Ketan Hitam Ternyata Bisa Membuat Awet Muda

Next Post
Ketan Hitam Ternyata Bisa Membuat Awet Muda

Ketan Hitam Ternyata Bisa Membuat Awet Muda

Aktris Nigeria Ini Dijatuhi Sanksi karena Berpelukan di Depan Kamera

Ciutan Gadis Cilik dari Aleppo Ini Curi Perhatian Dunia

  • Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi

    124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7383 shares
    Share 2953 Tweet 1846
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3012 shares
    Share 1205 Tweet 753
  • Wanda Hamidah Akhirnya Berlayar Bersama Global Sumud Flotilla

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4922 shares
    Share 1969 Tweet 1231
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1370 shares
    Share 548 Tweet 343
  • Surat At-Takwir Ayat 1-14, Manusia Kelak akan Mengetahui Apa yang Dikerjakannya Selama di Dunia

    786 shares
    Share 314 Tweet 197
  • Mengenal Teknik Paraphrasing dalam Konseling

    1084 shares
    Share 434 Tweet 271
  • Pengertian Mad Thobi’i, Mad Wajib Muttasil, dan Mad Jaiz Munfasil

    3924 shares
    Share 1570 Tweet 981
  • Cara Menebus Dosa Istri kepada Suami yang Sudah Wafat

    1381 shares
    Share 552 Tweet 345
  • Green Jobs akan Jadi Pilar Utama Mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga