ChanelMuslim.com – Dengan semangat hari Pahlawan, (10/11), Dompet Dhuafa menggelar Panggung Pentas Kreativitas Budaya sekaligus meluncurkan Rumah Kopi Madaya Coffee. Ratusan anak berkreasi dalam lomba melukis dan paduan suara Bahasa Inggris. Kemudian juga penampilan seni budaya dari Sanggar Suluk Nusantara, Kampeng Silat Jampang Dompet Dhuafa, dan Gerakan Relawan Lansia Indonesia (Gerli).
Turut hadir memeriahkan acara yaitu Parni Hadi, selaku inisiator, pendiri dan ketua pembina Dompet Dhuafa, Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa Nasyith Majidi dan Yayat Supriatna Sekretaris Yayasan Dompet Dhuafa. Kemudian juga jajaran direksi lembaga filantropi Islam tersebut drg. Imam Rulyawan MARS., Anna Rahmawati, Ustaz Ahmad Shonhaji, Yuli Pujihardi, Bambang Suherman, Yuniarko, dan Mojang Jajaka Kota Bogor, perwakilan Dinas Pariwisata Kabupaten Bogor, Jawa Barat dan aparatur pemerintah Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor.
Parni Hadi mengatakan bahwa, “Banyak cara dalam memperingati Hari Pahlawan. Ada yang mengenang, mendoakan dan yang penting melanjutkan, serta mewujudkan cita-cita mulia pahlawan. Kali ini, saya menyaksikan Dompet Dhuafa memperingati Hari Pahlawan melalui kegiatan produktif, mengenang dan mendoakan, para pahlawan yang telah berhasil mengusir penjajah asing. Namun sekarang, kita belum berhasil keluar dari penjajahan kemiskinan. Orang dhuafa masih terjajah oleh kemiskinan, dan Dompet Dhuafa harus tampil dengan multi disiplin untuk membebaskan kaum dhuafa dari penjajahan kemiskinan. Dompet Dhuafa memperingati Hari Pahlawan di Zona Madina, dengan meresmikan Rumah Kopi Madaya Coffee, menggelar pentas kreativitas budaya dengan melibatkan anak kecil sampai lansia."
Masih dengan semangat juang para pahlawan merebut kemerdekaan. Saat ini, sebagai generasi penerus, harus mengisi kemerdekaan dengan berbagai hal positif dan karya nyata bagi bangsa. Melalui kerja nyata kemanusiaan dan memberdayakan masyarakat miskin, serta dhuafa. Kini Dompet Dhuafa memeriahkan Hari Pahlawan di Zona Madina. Hadirnya Rumah Kopi Madaya Coffee dan pentas kreativitas budaya sebagai buktinya. Bahwa lembaga filantropi Islam tersebut, hadir di berbagai lini, untuk keberdayaan sesama.
“Hari ini, dengan resmi meluncurkan program Rumah Kopi Madaya Coffee yang artinya Maju dan Berdaya, ibarat satu keping dua sisi mata uang. Maju dan Berdaya tidak dapat terpisahkan, tidak akan maju tanpa berdaya, serta tidak akan berdaya tanpa maju. Peresmian Rumah Kopi Madaya Coffee menjadi tolak ukur dan pintu gerbang pemberdayaan kopi di Dompet Dhuafa. Minum kopi di Rumah Kopi Madaya Coffee, juga sudah bersedekah melalui Dompet Dhuafa. Dari Rumah Kopi Madaya Coffee, pemberdayaan Dompet Dhuafa akan Go International, serta mengangkat harkat dan martabat kesejahteraan para petani maupun masyarakat yang terlibat dalam proses pemberdayaan. Minum Kopi Madaya Coffee, Tetap Maju dan Berdaya,” ucap drg. Imam Rulyawan MARS., selaku Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa, dalam peluncuran Madaya Coffee tersebut.
Rumah produksi dan cafe kopi Madaya Coffee menjadi bukti Dompet Dhuafa turut mengisi kemerdekaan dalam memaknai Hari Pahlawan. Upaya ini sebagai wujud untuk mengisi kemerdekaan dalam membebaskan dhuafa dari kemiskinan melalui sektor ekonomi. Sehingga petani kopi Indonesia dapat berkembang, maju dan berdaya. Mengingat variasi kopi dari petani Indonesia begitu beragam dan layak untuk mengembangkannya sebagai komoditi baru dari industri kopi nusantara.
“Rumah Kopi Madaya Coffee berada di Kawasan Zona Madina Dompet Dhuafa di Jampang, Kemang, Bogor. Melalui rumah tersebut, dapat menjadi tujuan kuliner maupun wisata edukatif bagi masyarakat umum, dalam menikmati beragam kopi hasil petani komunitas atau binaan Dompet Dhuafa di Rumah Kopi Madaya Coffee. Setelah sekian lama menemani petani kopi di nusantara, kini di 2019 Dompet Dhuafa mengembangkan program agroindustri kopi dengan membangun Rumah Kopi Madaya Coffee. Sebagai model usaha (petik merah), rumah produksi tersebut mengolah biji kopi dengan mesin roasting berteknologi hot air, dan akan menghasilkan hilir kopi yang dikembangkan oleh Dompet Dhuafa berbasis sosial bisnis,” ungkap Jodi Iswanto, selaku Direktur Karya Masyarakat Mandiri Dompet Dhuafa, saat ditemui di Rumah Produksi Kopi Madaya Coffee. [Wnd/rls]