• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 10 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Mayoritas Muslim Aussie Merasa Jadi Target UU Anti Teroris

Maret 18, 2015
in Berita
67
SHARES
515
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

auzzSebuah survei terbaru menemukan bahwa mayoritas Muslim Australia merasa dikepung oleh undang-undang anti-teror di negara itu, menuduh UU tersebut tidak adil dan menargetkan agama minoritas.

“Ada risiko yang nyata bahwa tindakan ekstremis Islam menjadi bahan bakar untuk narasi kunci yang mereka gunakan untuk membenarkan tindakan mereka sehingga Muslim menjadi minoritas ditekan dan menjadi korban,” penulis laporan itu memperingatkan, The Guardian melaporkan pada hari Senin, 16 Maret kemarin.

Menurut survei sikap komunitas baru, dirilis oleh peneliti dari University of Queensland, sekitar 75% dari Muslim percaya bahwa UU anti-terorisme tidak adil dan menargetkan komunitas mereka, mempengaruhi kebebasan dan hak asasi manusia.

Di bawah undang-undang baru, yang akan didanai sebesar 630 juta dolar, wajah para wisatawan Australia akan discan sebelum terbang ke negara-negara lain.

Ini membuat marah umat Islam yang menggambarkan UU ini sebagai kebijakan yang menyedihkan dan akan memicu memburuknya hubungan antara agama minoritas dengan masyarakat Australia.

Orang yang disurvei sebanyak 800 Muslim dari berbagai latar belakang, profesi, jenis kelamin dan etnis termasuk Pakistan, Suriah, Indonesia, dan Afrika Selatan.

Survei ini menunjukkan peran penting yang dimainkan oleh tokoh masyarakat untuk memperbaiki citra Islam dan memerangi pandangan radikal yang dipromosikan oleh ISIS.

Hasil surevi juga menganjurkan agar polisi bisa mendapatkan kepercayaan masyarakat Muslim, selain mengajak keterlibatan dan kerjasama.

Dengan mayoritas mengatakan mereka merasa “dikepung”, hampir 50% dari Muslim Australia telah mengubah cara mereka berpakaian, menghindari masjid tertentu dan perjalanan diubah dalam upaya untuk menghindari pemeriksaan.[af/onislam]

Previous Post

Pemerintah Bebaskan Visa 30 Negara, Ini Daftarnya

Next Post

Musim Haji Di Depan Mata, Kemenag Buka Lowongan Petugas Haji

Next Post

Musim Haji Di Depan Mata, Kemenag Buka Lowongan Petugas Haji

Aturan Syariah Tentang Nazhar Sebelum Menikah

Aturan Syariah Tentang Nazhar Sebelum Menikah

Remisi bagi Koruptor Dinilai Kemunduran Hukum

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga