KOALISI Indonesia Bela Baitul Maqdis (KIBBM) gelar aksi Palestina di depan kedubes AS Jakarta Pusat pada Sabtu (01/06/2024).
Israel semakin jumawa dengan membantai para pengungsi di Rafah.
Membakar hidup-hidup bayi dan anak-anak. Membunuh perempuan dan laki-laki warga sipil yang tak berdosa.
Banyak sudah negara mengecam Israel sebagai negara teroris karena telah melakukan hal yang sangat kejam kepada manusia.
Hal ini menjadi alasan besar digelarnya aksi. Maka KIBBM mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menjadi satu dalam aksi ini.
Dalam aksi demonstrasi All Eyes on Rafah, ribuan massa yang tergabung dalam KIBBM itu meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan pemerintahan selanjutnya untuk menghentikan kebrutalan yang dilakukan Israel.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
“Saya malu jika tidak bisa hadir hari ini. Saudaraku, anak-anakku, kobarkanlah selalu semangat jihad untuk membela Palestina!”
Aksi kali ini juga diramaikan oleh beberapa artis dan influencer tanah air.
Diantaranya Fenita Arie, Ratu Anandita, Inara Rusli, Nesa Aqila, Erlyanie, Dara Arafah, Kartika Putri, Fatma, Marisya Icha, Nada Sikkah, dan Haviza Devi Anjani.
Kartika Putri menyampaikan kesedihannya karena banyak konten instagram yang dia rasa sudah sepi menyuarakan Palestina.
Baca juga: Mahasiswa Bekasi Gelar Aksi Bela Palestina di Depan DPRD Kota Bekasi
Koalisi Indonesia Bela Baitul Maqdis Gelar Aksi Palestina di Depan Kedubes AS, Artis dan Influencer Turut Meramaikan
“Saya sedih konten instagram sudah sepi. Justru banyak berita tidak bermanfaat dan penuh mudharat. Jangan pernah berhenti sedetik pun untuk membela Palestina. Saya juga sedih produk dan restoran yang seharusnya diboikot, tapi masih ramai sampai saat ini,” ujarnya dalam orasi.
Kartika juga sedikit menyinggung artis yang tidak bersuara tentang Palestina. Menyayangkan tidak menggunakan kekuatan yang dimiliki (pengikut atau fans) agar dapat membuat gelombang untuk membela Palestina.
Aksi ini juga dihadiri oleh beberapa ustadz. Diantaranya Ustadz Mardani Ali Sera, Ustadz Bachtiar Nasir, Ustadz Husein Gaza, dan Ustadz Zaitun Rasmin.
Ustadz Bachtiar Nasir menyampaikan berita bahwa saudara di Palestina sedih karena masjid yang hancur.
“Saya baru saja dapat kabar dari Rafah. Mereka sedang sedih. Tapi bukan karena rumah yang hancur, keluarga yang meninggal. Namun sedih karena sudah 8 bulan tidak sholat berjamaah di masjid karena masjid sudah hancur.”
Hal ini sangat memilukan dan membuat pendengarnya menangis. Menjadi tamparan bagi negara yang terbilang aman namun masjidnya sepi.
Tak lupa, Fenita Arie memberikan kata-kata penutup untuk terus lantang menyuarakan kebebasan Palestina.
“Jangan pernah berhenti bersuara, jangan berhenti berisik!”
[Sdz]