• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 27 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Kisah Penata Rambut Norwegia Mengusir Hijaber dari Salonnya

September 6, 2016
in Berita
73
SHARES
565
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

6c1ff1e1-606a-40d9-8c38-81a7f3aebfec_169Chanelmuslim.com- Primitif dan rasis kini menjangkiti warga Eropa. Selain di Perancis, pengusiran muslimah berhijab pun terjadi di Norwegia. Dan inilah kasus hijab pertama di salah satu negeri Eropa berpenduduk 5 juta jiwa.

Adalah seorang muslimah berhijab bernama Malika Bayan, 23 tahun, menghampiri halaman depan salon rambut milik Merete Hodne yang berlokasi di Bryne, sebuah daerah di Norwegia. Baik Hodne maupun Malika, keduanya warga negara Norwegia.
Kunjungan Malika ke salon rambut milik Hodne dimaksudkan untuk menanyakan harga menghias rambut dengan warna. Tapi, belum lagi Malika menyentuh pintu salon, Hodne langsung mengusir.

Dengan sabar, Malika pun menjelaskan maksud kedatangannya. Tapi, tetap saja, Hodne mengusir Malika. Menurut Hodne, hijab merupakan simbol kejahatan.

Mendapat perlakuan buruk seperti itu, Malika pun melaporkan kasusnya ke aparat hukum. Menurut Malika Bayan, “Perlakuan itu sangat mengganggu. Kenapa bisa dia (Hodne) memperlakukan orang dengan cara seperti ini di negara yang bebas. Norwegia adalah negaraku!” Seperti itulah ucapan yang disampaikan Malika Bayan dalam wawancaranya dengan TV2 di Norwegia.

Usai laporan kasus itu, Hodne pun digugat aparat hukum dengan delik tindakan rasis. Hodne menolak menghadiri sidang pengadilan. Tapi, pengadilan memutuskan bahwa Hodne diwajibkan membayar denda kepada Malika Bayan.

Tidak terima dengan putusan tersebut, Hodne menyuarakan penolakan tersebut melalui media sosial. Wanita berambut pirang ini menegaskan bahwa dirinya tak bersalah.

“Aku tidak akan membiarkan gadis berhijab masuk ke salonku. Aku tidak ingin kejahatan melalui pintu itu. Aku masih memiliki kebebasan untuk memilih dan bersuara,” tulis Hodne di berbagai jejaring sosial pribadinya.

Karena bersikeras tidak mau membayar denda, pengadilan akhirnya memutuskan Hodne terancam kurungan penjara selama enam bulan.

Tidak mau kalah dengan ‘lawannya’ yang diwawancara televisi, Hodne pun bersedia untuk diwawancarai televisi. Dalam kesempatan itu, lagi-lagi, Hodne menegaskan bahwa Islam itu jahat.

Hodne menyamakan hijab sebagai simbol nazi. Ia bersikeras untuk memilih pelanggan pria daripada menerima wanita berhijab.

Secara umum, Norwegia memang masih memberlakukan hukum yang diskriminatif terhadap kaum muslimin di sana. Salah satu contohnya, pemerintah Norwegia tidak akan mengizinkan polisi muslimah mengenakan hijab.

Kasus penata rambut, Hodne, bisa dibilang fenomena gunung es betapa primitifnya masyarakat Eropa. Tak beda dengan primitifnya masyarakat Quraisy ketika Islam datang. (mh/detik.com)

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Ada Jerawat Membandel di Dagumu? Singkirkan dengan 3 Cara Alami ini

Next Post

UU Pornografi Baru Inggris Jerat Ratusan Orang

Next Post

UU Pornografi Baru Inggris Jerat Ratusan Orang

Blogger Rusia Dituding Lecehkan Agama karena Main Pokemon Go di Gereja

Tongseng Kambing

Resep Tongseng Kambing, Sajian Istimewa untuk Makan Siang

  • Direktur Islamic Relief Indonesia, Nanang Subandi Dirja

    Islamic Relief Indonesia Dirikan 83 Huntara di Cianjur dan Cash Voucher untuk 5.600 Penerima Manfaat

    160 shares
    Share 64 Tweet 40
  • Nur Izzaty Hafizah, Meninggal Dunia Akibat Infeksi Bagian Paru-Paru

    161 shares
    Share 64 Tweet 40
  • Dari Mandi Lumpur Hingga Makan Cicak, Muhammadiyah Soroti Fenomena Ngemis Online di Tiktok

    122 shares
    Share 49 Tweet 31
  • Dian Pelangi: Sambut Ramadan dengan Hati Bersih

    170 shares
    Share 68 Tweet 43
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7660 shares
    Share 3064 Tweet 1915
  • 9 Alasan Kenapa Kita Harus Bersyukur

    188 shares
    Share 75 Tweet 47
  • Ummu Ma’bad, Wanita Dermawan Pemilik Peternakan Domba

    129 shares
    Share 52 Tweet 32
  • Dewan Syuriah Berhentikan Gus Yahya dari Ketum PBNU

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3229 shares
    Share 1292 Tweet 807
  • Mandi Junub Menggunakan Shower

    4894 shares
    Share 1958 Tweet 1224
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga