• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Senin, 9 Juni, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Kebijakan Trump Ancam Industri Pariwisata di Amerika

Februari 10, 2017
in Berita
67
SHARES
519
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk membatasi kunjungan dari luar negaranya membuat banyak wisatawan mancanegara (wisman) mengurungkan niatnya untuk datang ke Negara Paman Sam itu.

Dalam aturan yang ditetapkan pada 27 Januari, Trump menyatakan kalau penduduk dari tujuh negara Muslim; Iran, Irak, Yaman, Suriah, Libya, Somalia dan Sudan, dilarang masuk ke AS. Namun, aturan itu kemudian ditunda pada 3 Februari.

Dilansir dari AFP pada Kamis (9/2), data dari perusahaan analisia ForwardKeys mencatat kalau sampai akhir Januari 2017 total jumlah pemesanan terkait wisata ke AS turun sebanyak 6,5 persen, jika dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.

Jumlah pemesanan wisata dari Eropa dan Asia turun sebanyak 14 persen. Sedangkan pemesanan wisata dari Eropa Utara turun sebanyak 6,6 persen.

Selain jumlah pemesanan yang turun, jumlah wisman yang datang ke AS selama 28 Januari sampai 4 Februari juga mengalami penurunan sebanyak 80 persen, jika dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.

“Data ini menunjukkan kalau aturan yang dibuat oleh Trump membuat banyak wisman membatalkan pesanan. Jika terus terjadi, hal itu akan memengaruhi masa depan industri pariwisata di AS,” kata CEO ForwardKeys Olivier Jager.

“Kedatangan wisman menambah pemasukan negara. Dan jika aktivitasnya terganggu, itu bukan kabar baik bagi perekonomian AS,” lanjutnya.

Walau data yang disusun ForwardKeys hanya dari perkembangan selama delapan hari, namun data tersebut memperlihatkan kalau industri pariwisata AS masih stabil sebelum drama pemilihan Presiden AS berlangsung.[af/cnn]

Previous Post

Virus Zika Bukan Lagi Ancaman Darurat

Next Post

Ratusan Relawan Jokowi Deklarasikan Dukungan untuk Anies-Sandiaga

Next Post

Ratusan Relawan Jokowi Deklarasikan Dukungan untuk Anies-Sandiaga

Berantas Narkoba, Anies Bakal Aktifkan Lagi RW Siaga

Sandi: Kita akan Maju Terus dengan Program OK OCE

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga