ChanelMuslim.com – Akhirnya Gedung Kampus 3 IAIN Salatiga telah resmi digunakan ditandai dengan penandatangan Prasasti Penggunaan Kampus langsung oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.Kampus yang baru diresmikan ini terletak di jalan lingkar Salatiga Jawa Tengah di atas lahan seluas 40 hektar.
Gedung berlantai tiga ini nantinya akan menjadi pusat perkuliahan mahasiswa fakultas tarbiyah. Di hadapan civitas akademika IAIN Salatiga, Menag mengingatkan bahwa peningkatan kapasitas institusi tidak hanya pada aspek fisik saja, tetapi juga non fisik.
“Pengembangan kapasitas non fisik jauh lebih penting. Banyak perguruan tinggi yang fisiknya tidak terlalu besar tapi dikenal karena memiliki kekhasannya,” pesan Menag saat memberikan sambutan pada Sarasehan Pengembangan Kampus dan Pembinaan Civitas Akademika IAIN Salatiga , Jumat (26/2).
Selain civitas akademika, hadir juga Staf Khusus Menag Hadi Rahman, Kakanwil Kemenag Jawa Tengah Ahmadi, Kapinmas Rudi Subiyantoro, dan Kabag TU Pimpinan Khairul Huda. Sarasehan ini mengangkat tema “Akselerasi Pengembangan PTKIN sebagai Wujud Kontribusi Pembangunan SDM yang Kompetitif di Era Global”
Menurut Menag, pengembangan PTKIN bertumpu pada SDM dan jantungnya adalah dosen. Selain memiliki sejarah panjang, perguruan tinggi yang hebat di berbagai negara, menurut Menag karena umumnya memiliki basis yang kuat pada kualitas para pengajarnya.
“Agar dibuat perencanaan yang matang tentang pengembangan sdm para dosen. Tidak hanya wawasan, tapi juga keterampilan,” pesannya.
“Dosen harus memiliki tidak hanya wawasan, tapi juga kemempuan mengajar yang baik sehingga mahasiswanya menjadi baik. Basic-nya adalah dosen. Jantung PTKIN adalah dosen,” tambahnya.
Selain itu, Menag juga meminta agar IAIN Salatiga mempunyai distingsi atau faktor pembeda yang selain menjadi tradmark, juga bisa menjadi daya tarik tersendiri. “Harus dicari hal spesifik yang membedakan dengan PTKIN lainnya,” kata Menag.
Sebelumnya, Rahmat Haryadi selaku Rektor menjelaskan bahwa IAIN Salatiga mempunyai tiga kampus. Kampus 1 merupakan cikal bakal tarbiyah cabang IAIN Walisongo yang terletak di Jalan Tentara Pelajar Kota Salatiga.
Kampus 1 saat ini dimanfaatkan sebagai tempat perkuliahan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI).
Kampus 2 di Kawasan Kembang Arum yang nantinya akan difungsikan sebagai Ma’had Jami’ah. Rahmat berharap ma’had ini dapat menjadi tempat penanakan nilai-nilai kepesantrenan bagi para mahasiswa IAIN Salatiga
Kampus 3 yang baru diresmikan Menag akan menjadi pusat Fakultas Tarbiyah.
“Gedung ini dibangun berkat dana pembangunan yang bersumber dari dana SBSN sebesar 40M,” tutup Menag. (jwt/kemenag)