KETUA IROPIN (Ikatan Profesi Optometris Indonesia) menyampaikan program yang sedang digulirkan yaitu pembagian 50 ribu kacamata gratis untuk warga dengan gangguan penglihatan di seluruh Indonesia.
Kegiatan bakti sosial itu bertujuan membantu masyarakat luas yang saat ini mengalami gangguan penglihatan atau kelainan refraksi.
Penerima manfaat yaitu warga dengan myopia (mata minus), hyperopia (mata plus) dan atau astigmatisma (mata silinder).
“Tujuannya agar ke depannya bisa meningkatkan derajat kesehatan terutama penglihatannya dan akhirnya bisa membuat lebih produktif,” kata Nova Joko Pamungkas, Ketua IROPIN, Rabu, (11/1/2023) di Jakarta.
Pembagian kaca mata ini ditargetkan kepada yang kurang mampu dan atau belum mempunyai kacamata.
Program ini merupakan buah kerja sama IROPIN dengan berbagai pihak seperti CSR beberapa perusahaan seperti One Sight Essilo Luxottica, lembaga zakat, NGO, dsb.
Baca Juga: Sekarang, Klaim Kacamata BPJS Hanya Dapat Frame tanpa Lensa
IROPIN Bagikan 50 Ribu Kacamata Gratis untuk Warga dengan Gangguan Penglihatan
Bertempat di ruang rapat Fraksi PKS, komplek DPR RI, Senayan Jakarta, pengurus IROPIN yang hadir dalam audiensi diwakili oleh Nova Joko Pamungkas selaku Ketua Umum IROPIN, Kastam sebagai Sekretaris Umum IROPIN dan Tutus Siti Halimatussa’diyah sebagai anggota Departemen Kesejahteraan dan Mutu Pelayanan.
Menanggapi program yang dilakukan oleh IROPIN, anggota komisi XI DPR RI dari Fraksi PKS, Anis Byarwati memberikan apresiasi positifnya.
“Program ini sangat mulia. Mengingat banyak masyarakat yang tidak menyadari masalah pada matanya dan terbiasa hidup dalam keremangan sepanjang hayat. Dengan program ini, semoga kehidupan mereka lebih terang,” ujar Anis.
Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI ini juga mendorong agar kerja sama dengan berbagai pihak bisa diperluas.
“Kerja sama dengan pihak pemerintah dalam hal ini kementerian kesehatan dan lembaga-lembaga swadaya lain, perlu terus dilakukan,” katanya.
Anis menyarankan agar peta, tujuan dan sasaran dari program ini bisa lebih diperjelas.
Pada akhir pertemuan, IROPIN menyerahkan plakat sebagai pengukuhan untuk Anis yang didaulat menjadi anggota kehormatan IROPIN.
Pertemuan ini sendiri merupakan pertemuan kedua antara Anis dengan pengurus IROPIN.[ind]