ChanelMuslim.com – Kapten tim Kriket Australia Pat Cummins telah dipuji secara luas atas sikapnya yang luar biasa pada hari Ahsd lalu setelah menghentikan perayaan penyemprotan sampanye sehingga rekan setimnya yang Muslim Usman Khawaja dapat bergabung setelah membantu memastikan kemenangan 4-0 yang dominan atas Inggris.
Baca juga: Pemain Kriket Muslim Pensiun, Berharap Bisa Menginspirasi Generasi Muda
Cummins memperhatikan Khawaja, seorang Muslim, yang melompat dari panggung saat rekan satu timnya membuka botol sampanye, sebagai gaya dalam banyak kemenangan pertandingan olahraga.
Cummins yang berpikir cepat menginstruksikan para pemain untuk menyingkirkan botol-botol itu sebelum memanggil Khawaja untuk kembali naik ke atas panggung.
“Usman Khawaja harus melewatkan bagian dari perayaan hari ini karena alkohol hadir tetapi Pat Cummins memastikan dia dipanggil dan sampanye disingkirkan #AUSvENG #Cricket,” tulis editor olahraga Saj Sadiq di Twitter .
Khawaja memuji rekan setimnya di Australia karena menunjukkan sikap toleran dan menghentikan penyemprotan sampanye sehingga dia bisa bergabung dengan tim untuk perayaan setelah seri Ashes menang atas Inggris.
“Jika video ini tidak menunjukkan kepada Anda bahwa kapten tim mendukung saya, saya tidak tahu apa yang akan terjadi. Mereka menghentikan perayaan sampanye normal mereka sehingga saya bisa bergabung kembali. Inklusivitas dalam permainan dan nilai-nilai kami sebagai olahraga sangat penting. Saya merasa kita sedang tren ke arah yang benar,” cuit Khawaja .
Insiden itu mengingatkan langkah serupa oleh mantan kapten Inggris Alastair Cook pada 2018, ketika mereka merayakan keberhasilan tim mereka.
Saat para pemain Inggris bersiap untuk perayaan sampanye mereka, Cook melihat Moeen Ali berdiri menjauh dari rekan-rekannya karena dia tidak ingin bergabung karena keyakinannya dan karena itu Cook memutuskan untuk menghindari perayaan alkohol untuk mengizinkan pemain Muslim itu bergabung.
Fans memperhatikan gerakan Cummins setelah perayaan di Australia pada hari Ahad dan turun ke media sosial untuk memberikan pujian kepada kapten Kriket tersebut, Daily Mail melaporkan.
“Ini mungkin isyarat kecil tapi inilah yang membuat Pat Cummins hebat,” tulis seorang penggemar. “Dia menyadari Khawaja tidak bisa naik ke panggung karena minuman keras dan dia memperbaikinya.”
Yang lain berkata: “Pat Cummins meminta rekan satu timnya untuk berhenti menyemprotkan sampanye sehingga Usman Khawaja dapat bergabung karena keyakinannya. Itu sangat manis.”
Dan yang ketiga menggambarkan Cummins sebagai “pemain hebat dan manusia yang luar biasa”.[ah/aboutislam]