• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 14 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Guru Besar UIN Jakarta Inginkan Sosialisasi Nilai Perdamaian di Level Grass Root

Agustus 16, 2018
in Berita
78
SHARES
600
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Kegiatan World Peace Forum sudah digelar 7 kali, salah satu guru besar Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta, Andi Faisal Bakti menginginkan adanya sosialisasi hasil tersebut di level grass root.

Ide terbentuknya World Peace Forum itu bagus. Tokoh-tokoh agama dan sosial yang sangat paham namanya damai bertemu satu sama lain. Para partisipan datang dari praktisi, pemuka agama, komunitas keagamaan dan masih banyak lagi.

Menurut Andi Faisal, level pertemuan dan diskusi di World Peace Forum ke-7 di Jakarta, Rabu (16/08) masih bagus. Namun, level berikutnya yang perlu diperjuangkan.

“Level berikutnya itu untuk implementasi bisa diketahui masyarakat, perlu namanya media. Tapi itupun tidak cukup. Masih ada poin lainnya,” ujar Andi Faisal Bakti.

Ia menambahkan, level berikutnya berada pada implementasi di level grass root. Level tersebut mengartikan lapisan masyarakat yang paling bawah, terutama masyarakat yang bersentuhan langsung dengan kehidupan sulit.

Pada level grass root, masyarakat ini justru sering memiliki masalah. Kesenjangan ekonomi dan sebagiannya bisa menimbulkan konflik sehingga perlu nilai-nilai kedamaian.

Para cendikiawan dan orang pintar lainnya yang terlibat di diskusi ini, perlu membuat hasil forum nilai-nilai kedamaian bisa didengar sampai ke lapisan masyarakat bawah. Hasilnya perlu diterbitkan dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia bahkan menggunakan bahasa yang mudah dipahami.

Pembaca hasil forum damai pun biasanya datang dari penceramah, guru dan intelektual lainnya, nantinya mereka itu yang membahas kembali kepada masyarakat agar bisa dimengerti bahasanya di majelis-majelis dan masjid-masjid. Seterusnya bisa di sekolah-sekolah dan tempat agama lainnya. Jika tidak ada sosialisasi ke lapisan masyarakat bawah, ini akan berhenti sampai di sini saja.

Selain itu, memaknai kedamaian di dunia ini kuncinya harus memahami orang lain. Oleh karena itu, sebagai orang Islam harus paham dan mengerti ajaran agama Islam itu sendiri terlebih dahulu.

“Kita pahami agama Islam dulu, baru kemudian mengerti agama lainnya. Begitupun sebaliknya. Seharusnya orang lain juga mengerti Islam, sehingga tidak ada Islamphobia, christianphobia dll, itu pun nanti bisa hilang dengan sendirinya,” tutupnya.[ind/Firda]

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Din Syamsuddin: Indonesia Contoh Perdamaian Agama dengan Pendekatan Jalan Tengah

Next Post

Indonesia Komitmen dengan Middle Path Islam

Next Post

Indonesia Komitmen dengan Middle Path Islam

Solopeduli Bantu Pengobatan dan Trauma Healing Korban Gempa di Perbukitan Lombok

Menteri Luar Negeri Sebut Ibu Berperan dalam Pengajaran Wasatiyah Islam

  • Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi

    124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7614 shares
    Share 3046 Tweet 1904
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1562 shares
    Share 625 Tweet 391
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5126 shares
    Share 2050 Tweet 1282
  • Berlaku Adil Kepada Anak

    121 shares
    Share 48 Tweet 30
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3194 shares
    Share 1278 Tweet 799
  • Ustazah Hj. Qotrunnada Syathiry Ahmad: Mengajak Umat Islam untuk Membaca Bacaan Bermutu Selama Ramadan

    126 shares
    Share 50 Tweet 32
  • 3 Hal Yang Tidak Bisa Kembali Dalam Kehidupan Kita

    237 shares
    Share 95 Tweet 59
  • Gema Shalawat Penuhi Istora di Konser Maher Zain

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Dari Mandi Lumpur Hingga Makan Cicak, Muhammadiyah Soroti Fenomena Ngemis Online di Tiktok

    101 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Untuk Pemula, Belajar Islam Mulai dari Mana?

    3013 shares
    Share 1205 Tweet 753
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga