• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 23 Oktober, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Guru Besar UIN Jakarta Inginkan Sosialisasi Nilai Perdamaian di Level Grass Root

Agustus 16, 2018
in Berita
78
SHARES
600
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Kegiatan World Peace Forum sudah digelar 7 kali, salah satu guru besar Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta, Andi Faisal Bakti menginginkan adanya sosialisasi hasil tersebut di level grass root.

Ide terbentuknya World Peace Forum itu bagus. Tokoh-tokoh agama dan sosial yang sangat paham namanya damai bertemu satu sama lain. Para partisipan datang dari praktisi, pemuka agama, komunitas keagamaan dan masih banyak lagi.

Menurut Andi Faisal, level pertemuan dan diskusi di World Peace Forum ke-7 di Jakarta, Rabu (16/08) masih bagus. Namun, level berikutnya yang perlu diperjuangkan.

“Level berikutnya itu untuk implementasi bisa diketahui masyarakat, perlu namanya media. Tapi itupun tidak cukup. Masih ada poin lainnya,” ujar Andi Faisal Bakti.

Ia menambahkan, level berikutnya berada pada implementasi di level grass root. Level tersebut mengartikan lapisan masyarakat yang paling bawah, terutama masyarakat yang bersentuhan langsung dengan kehidupan sulit.

Pada level grass root, masyarakat ini justru sering memiliki masalah. Kesenjangan ekonomi dan sebagiannya bisa menimbulkan konflik sehingga perlu nilai-nilai kedamaian.

Para cendikiawan dan orang pintar lainnya yang terlibat di diskusi ini, perlu membuat hasil forum nilai-nilai kedamaian bisa didengar sampai ke lapisan masyarakat bawah. Hasilnya perlu diterbitkan dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia bahkan menggunakan bahasa yang mudah dipahami.

Pembaca hasil forum damai pun biasanya datang dari penceramah, guru dan intelektual lainnya, nantinya mereka itu yang membahas kembali kepada masyarakat agar bisa dimengerti bahasanya di majelis-majelis dan masjid-masjid. Seterusnya bisa di sekolah-sekolah dan tempat agama lainnya. Jika tidak ada sosialisasi ke lapisan masyarakat bawah, ini akan berhenti sampai di sini saja.

Selain itu, memaknai kedamaian di dunia ini kuncinya harus memahami orang lain. Oleh karena itu, sebagai orang Islam harus paham dan mengerti ajaran agama Islam itu sendiri terlebih dahulu.

“Kita pahami agama Islam dulu, baru kemudian mengerti agama lainnya. Begitupun sebaliknya. Seharusnya orang lain juga mengerti Islam, sehingga tidak ada Islamphobia, christianphobia dll, itu pun nanti bisa hilang dengan sendirinya,” tutupnya.[ind/Firda]

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Din Syamsuddin: Indonesia Contoh Perdamaian Agama dengan Pendekatan Jalan Tengah

Next Post

Indonesia Komitmen dengan Middle Path Islam

Next Post

Indonesia Komitmen dengan Middle Path Islam

Solopeduli Bantu Pengobatan dan Trauma Healing Korban Gempa di Perbukitan Lombok

Menteri Luar Negeri Sebut Ibu Berperan dalam Pengajaran Wasatiyah Islam

  • Tafsir Al Munir

    Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5065 shares
    Share 2026 Tweet 1266
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7540 shares
    Share 3016 Tweet 1885
  • 12 Adab dalam Majelis Al-Qur’an

    4554 shares
    Share 1822 Tweet 1139
  • Gelar Seminar Kebangsaan, KB PII Sulsel Hadirkan Ketua MPR RI

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Musyawarah Nasional Wanita Al Irsyad Tahun 2025 Bertema Berdaya Juang dan Berkemajuan Tanpa Batas

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3132 shares
    Share 1253 Tweet 783
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1508 shares
    Share 603 Tweet 377
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5118 shares
    Share 2047 Tweet 1280
  • Doa Rabithah dan Keutamaan Membacanya

    2026 shares
    Share 810 Tweet 507
  • Keberlanjutan jadi Faktor Kunci dalam Jaga Stabilitas dan Pertumbuhan Industri

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga