ChanelMuslim.com – Organisasi kesehatan dunia, WHO, mengatakan perlu adanya tindakan global yang harus segera dilakukan sesudah ilmuwan Cina menemukan bakteri yang kebal terhadap antibiotik pamungkas.
Liz Tayler dari WHO menyatakan kekhawatirannya jika bakteri itu, yang ditemukan di manusia dan ternak, bisa beralih antar spesies dengan mudah.
Ia mengatakan bakteri ini telah ditemukan juga di Malaysia dan bisa menyebar secara global.
Bakteri ini dikabarkan kebal terhadap antibiotik colistin, yang biasanya digunakan sesudah antibiotik lain tidak mempan.
Para ilmuwan menemukan mutasi baru, yang disebut gen MRC-1, yang membuat bakteri itu kebal terhadap colistin.
Kekebalan pernah terjadi sebelumnya, yang membedakan kali ini adalah mutasi tersebut berkembang sedemikian rupa hingga bisa menyebar dengan mudah kepada bakteri lain.
Menurut para ahli, implikasi dari hal ini sangat besar karena menyebabkan infeksi biasa akan sulit untuk diobati.
Prof. Timothy Walsh dari University of Cardiff, Inggris mengatakan, “jika MRC-1 tersebar secara global, dan gen ini menyesuaikan diri dengan gen antibiotik lain -dan ini tak terhindarkan- kita mungkin akan mencapai masa ketika antibiotik tak berguna lagi.”
Jika itu terjadi, menurut Prof. Walsh, “jika pasien sakit parah, misalnya terinfeksi bakteri E.coli, maka tak ada yang bisa kita lakukan untuk menyembuhkannya.”[af/bbc]