ChanelMuslim.com – Penyakit kanker masih menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat Indonesia. Sebab, penyakit tersebut tidak mengenal batasan usia, orangtua maupun anak-anak dapat terserang.
Berdasarkan keterangan resmi dari IDI, kematian ibu akibat kanker serviks menunjukkan angka terbanyak dari penyebab kematian akibat kanker.
Di Indonesia setiap hari muncul 40-45 kasus baru, 20-25 orang meninggal. Hal ini menunjukkan setiap satu jam diperkirakan satu orang wanita Indonesia meninggal dunia akibat kanker serviks. Artinya Indonesia akan kehilangan 600-750 orang wanita yang masih produktif setiap bulannya.
Minimnya pengetahuan wanita Indonesia tentang pemeriksaan, tanda-tanda kanker dan kendala pembiayaan pengobatan serta akses fasilitas pelayanan kesehatan dilihat sebagai salah satu penyebab masih tingginya angka kanker serviks tersebut.
Jika sudah memasuki stadium, lanjut karena kompleksitas yang tinggi, pasien kanker harus mendapatkan penanganan jangka panjang dan padat teknologi.
Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini kanker, maka PB IDI bekerjasama dengan Pemerintah DKI Jakarta untuk menggelar pemeriksaan IVA gratis. Acara ini dijadwalkan digelar pada 24 Mei di Rusun Tambora dan diikuti oleh 300 ibu rumah tangga. (nf)