Tuesday, March 9, 2021
Copyright . Disclaimer . Iklan . Redaksi
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase
No Result
View All Result
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Amnesty International : Tentara Myanmar dan Etnis Mayoritas di Rakhine Bakar Desa Rohingya

September 16, 2017
in Berita
0
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegramLinkedin

Chanelmuslim – Amnesty International di Indonesia melaporkan, militer Myanmar diduga kuat melakukan pembakaran terhadap sejumlah desa yang dihuni oleh etnis Rohingya dan kelompok minoritas.

Dugaan tersebut muncul dari hasil laporan tim pencari fakta Amnesty International yang berada di Myanmar dan Bangladesh. Laporan itu disampaikan kepada media di Jakarta, Jumat, 15 September 2017.

Menurut Laura Haigh, ketua tim pencari fakta untuk Amnesty Internasional di Myanmar, bukti yang berhasil dikumpulkan oleh rekan sejawatnya di lapangan menunjukkan keterlibatan militer Myanmar dalam aksi serangan dan pembakaran desa yang dihuni oleh etnis Rohingya.

Bukti itu diperoleh dari hasil wawancara tim Amnesty International dengan sejumlah etnis Rohingya yang telah mengungsi di Bangladesh, pencitraan satelit terhadap area desa yang diduga dibakar oleh militer, dan dokumentasi foto serta video.

"Kami berhasil menemukan bukti secara nyata mengenai keterlibatan militer Myanmar dalam indikasi kejahatan kemanusiaan dan pembersihan etnis di Rakhine," jelas Haigh lewat sambungan Skype di kantor Amnesty International, Jakarta (15/9/2017).

Pembakaran itu dilakukan pascakonflik bersenjata 25 Agustus dan setelah militer Myanmar melakukan penyerangan terhadap sejumlah desa dan wilayah yang dihuni etnis Rohingya.

Pembakaran dilakukan beberapa hari pascakonflik bersenjata 25 Agustus. Wilayah yang bekas terbakar mencakup total luas sekitar 3.300 km persegi. Kebanyakan merupakan desa yang dihuni penduduk.

Salah satu desa yang dibakar secara sengaja adalah di Kyee Kan Pyin selatan. Citra satelit yang diambil oleh Amnesty International pada 2 September menunjukkan, ada sejumlah bangunan yang habis terbakar.

"Sebelum 25 Agustus, bangunan itu masih terlihat utuh. Namun, pada 2 September, seminggu pascakonflik bersenjata, bangunan yang sama habis terbakar," jelas Haigh.

"Citra satelit membantu kita meyakini bahwa pembakaran itu sengaja dilakukan pada area berpopulasi Rohingya."

Selain Kyee Kan Pyin, wilayah yang menjadi sasaran pembakaran meliputi Myo Thu Gyi, Kyein Chaung, dan Pan Kyiang.

"Informan kami yang berasal dari Kyein Chaung mengaku bahwa aparat setempat sempat membeberkan rencana pembakaran dan mengimbau kepada penduduk desa untuk segera meninggalkan rumah mereka," jelas Haigh.

Bukti yang diperoleh tim yang dipimpin Laura Haigh juga menyebut, aksi pembakaran itu turut dilakukan oleh polisi Myanmar dan etnis mayoritas di Rakhine yang anti-Rohingya.

Hal itu ia bersama timnya mencoba mencocokkan dengan mewancarai pengungsi Rohingya di Bangladesh.

"Jadi kami telah mewancarai belasan Rohingya di Bangladesh dan mencocokkan serangan di tanggal tersebut. Mereka menunjuk bahwa orang orang yang melakukan adalah kelompok militer Myanmar dan kelompok pemberontak dan pola ini sangat konsisten dilakukan," tutur Laura.

Menurut laporan Amnesty International, hingga kini pemerintah Myanmar masih menyangkal mengenai keterlibatan militer dalam aksi pembakaran tersebut. Dan justru mereka balik menuding bahwa pembakaran dilakukan oleh etnis Rohingya sendiri.

ShareTweetSendShareShare
Previous Post

24 Santri Meninggal Akibat Kebakaran Sekolah Tahfizh Al-Quran di Kuala Lumpur Malaysia

Next Post

Mendongeng itu Mudah Bersama Dongeng Ceria Management

Related Posts

Listrik Panas Bumi harus Kompetitif, Jangan Hanya Andalkan Subsidi APBN

Listrik Panas Bumi harus Kompetitif, Jangan Hanya Andalkan Subsidi APBN

March 8, 2021
Hukum Pelegalan Miras dengan Alasan Menghormati Tradisi atau Kearifan Lokal

Hukum Pelegalan Miras dengan Alasan Menghormati Tradisi atau Kearifan Lokal

March 4, 2021
Yayasan Zakat Inggris Melihat Tingkat Kemiskinan Naik Dua Kali Pasca Pandemi Covid 19

Yayasan Zakat Inggris Melihat Tingkat Kemiskinan Naik Dua Kali Pasca Pandemi Covid 19

February 28, 2021
PLN harus Siaga Banjir

PLN harus Siaga Banjir

February 21, 2021
2,6 Juta Warga Palestina Mendaftar untuk Ikut Pemilu Palestina

2,6 Juta Warga Palestina Mendaftar untuk Ikut Pemilu Palestina

February 18, 2021
Terkait Penolakan PLTP Rawa Dano, Pemerintah Diminta Jangan Abaikan Rakyat

Terkait Penolakan PLTP Rawa Dano, Pemerintah Diminta Jangan Abaikan Rakyat

February 18, 2021
Menyoal Penyerahan Transmisi Listrik ke Swasta

PLN Diminta Jangan Unbundling Listrik, Karena Bertentangan Dengan Konstitusi

February 16, 2021
Resep Sop Iga Rumahan Mudah

Resep Sop Iga Rumahan Mudah

February 14, 2021
Penjual Laili Waiteu Tuntut Ganti Rugi

Penjual Laili Waiteu Tuntut Ganti Rugi

February 12, 2021
Menyoal Penyerahan Transmisi Listrik ke Swasta

Ada 433 Desa di Indonesia yang Belum Teraliri Listrik

February 11, 2021
Next Post

Mendongeng itu Mudah Bersama Dongeng Ceria Management

PKS dan Puluhan Ormas Islam Galang Aksi Peduli Rohingya

Terbaru

Kisah Ketabahan Nabi Muhammad dalam Menghadapi Ancaman Abu Lahab

Kisah Ketabahan Nabi Muhammad dalam Menghadapi Ancaman Abu Lahab

March 8, 2021
Mayoritas Pelajar Prancis Menolak Sekularisme yang Kaku di Negara Mereka

Mayoritas Pelajar Prancis Menolak Sekularisme yang Kaku di Negara Mereka

March 8, 2021
Kuliah D-2 Gratis di Pesantren Teknologi Informasi dan Komunikasi

Kuliah D-2 Gratis di Pesantren Teknologi Informasi dan Komunikasi

March 8, 2021
Gerakan Peduli Generasi Indonesia Gelar Aksi Rawat Moral Bangsa Tolak RUU P-KS

Gerakan Peduli Generasi Indonesia Gelar Aksi Rawat Moral Bangsa Tolak RUU P-KS

March 8, 2021
Bank Syariah Indonesia Dorong Sektor Otomatif Rilis BSI Oto Special 2021

Bank Syariah Indonesia Dorong Sektor Otomatif Rilis BSI Oto Special 2021

March 8, 2021
Jangan Sampai Kena Tipu saat Naik Tuk Tuk di Thailand

Jangan Sampai Kena Tipu saat Naik Tuk Tuk di Thailand

March 8, 2021
Swiss Memilih untuk Larang Pemakaian Burqa dan Niqab di Ruang Publik

Swiss Memilih untuk Larang Pemakaian Burqa dan Niqab di Ruang Publik

March 8, 2021
Gaya Baru Leadership ala JIBBS dan JIGSc – School Like Home

Gaya Baru Leadership ala JIBBS dan JIGSc – School Like Home

March 8, 2021
Listrik Panas Bumi harus Kompetitif, Jangan Hanya Andalkan Subsidi APBN

Listrik Panas Bumi harus Kompetitif, Jangan Hanya Andalkan Subsidi APBN

March 8, 2021
Event MUFFEST 2021 Segera Hadir dengan Brand Terbaik

Event MUFFEST 2021 Segera Hadir dengan Brand Terbaik

March 8, 2021

Terpopuler

  • Ucapkan Barakallah Sebagai Pengganti Selamat

    Ucapkan Barakallah Sebagai Pengganti Selamat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Cara Mengetahui Ragi Masih Aktif atau Tidak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Buka Aura, Bagaimana Hukumnya menurut Syariah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hukum Memakai Kalung Salib

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sikap saat Melihat Orang Lain Mendapat Nikmat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gaya Baru Leadership ala JIBBS dan JIGSc – School Like Home

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Dia Resep JSR untuk Demam Anak, Batuk dan Panas Dalam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hati-hati jika Anak sudah Keranjingan Ome TV

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menghafal Quran Saat Usia 40 Tahun Inilah Pengalaman Prof. DR. Ir. Kudang Boro Seminar, Msc.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Copyright . Disclaimer . Iklan . Redaksi

Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase

Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga