• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 17 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

ACT: Sudah Jatuh Tertimpa Tangga Pula

06/07/2022
in Berita, Unggulan
ACT: Sudah Jatuh Tertimpa Tangga Pula

Ilustrasi, foto: ACT.id

86
SHARES
664
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

Oleh: Subhan Akbar, Relawan Kemanusiaan.

 

BEBERAPA kali mau buat komen terkait kasus ACT, tapi gak jadi. Takut salah. Takut keliru menilai sesuatu yang saya gak paham duduk perkaranya.

Tapi sebatas yang saya baca di media, setidaknya bisa disimpulkan: ACT itu korban. Korban eksploitasi pihak-pihak tertentu yang ingin memperbaiki kedudukan sosial ekonominya melalui jabatan. Korban dari pihak tertentu yang mencoba mempersonifikasi ACT sebagai aset pribadinya.

Tak heran bila kemudian banyak keputusan yang berujung pada penguatan kedudukan pimpinan. Padahal sebagai sebuah lembaga kemanusiaan, ACT milik publik. Dan jajaran manajemen sekadar melaksanakan tugas pengolaan berdasarkan AD/ART, UU dan peraturan lain yang terkait.

Dengan kedudukan seperti itu, tidak layak bagi kita menyerang ACT sebagai kelembagaan. Yang ada harusnya kita bersimpati. Kok, bisa lembaga kemanusiaan sebesar ACT dipimpin dengan sistem dan manajemen seperti itu. Harusnya kita bersyukur bahwa masih banyak orang baik di ACT yang tergerak untuk mereformasi sistem manajemen lembaga itu.

Sebagai sebuah lembaga, ACT sudah melakukan banyak hal bagi kemaslahatan umat dan masyarakat. Sudah ribuan aksi kemanusiaan dijalankan. Dan semua penerimaan dan pengeluaran program kemanusiaan dan operasional tersebut sudah diaudit oleh lembaga independen yang terpercaya.

Bila belakangan ada masalah yang membelit, maka tidak serta merta lembaga itu yang perlu diserang.

Perlu dilihat dulu duduk perkaranya secara adil. Bila secara kelembagaan bermasalah maka tidak ada salahnya untuk diperbaiki berdasarkan aturan main yang ada. Tapi kalau ada penyimpangan yang dilakukan oleh oknum pimpinannya, maka fokus kemarahan dan kekecewaannya cukup ditujukan hanya pada pelakunya. Bukan pada lembaga.

Naas bagi ACT, isu ini terlanjur meluas kemana-mana. Bahkan BNPT dan PPATK merasa perlu menanggapi dengan narasi yang kurang sedap. Terkesan ada penyaluran dana kemanusiaan untuk kegiatan terlarang.

Belakangan, Kementerian Sosial, berencana mengevaluasi izin ACT.

Tentu penyikapan seragam seperti itu akan merugikan ACT. Alih-alih mendapat dukungan dari pemerintah untuk memperbaiki sistem manajemen, ACT malah diserang dengan isu yang tidak sedap.

Pemerintah seketika tidak melihat ACT sebagai aset berharga yang perlu didampingi agar kiprahnya terus terjaga pasca-perubahan manajemen.

Tentu itu bukan sikap yang baik dalam menghadapi lembaga yang sedang menghadapi masalah. Dan ketika pemerintah sudah keliru menentukan sikap apakah publik juga harus ikut-ikutan. Semestinya jangan.

Kasihan ACT. Ibarat kata pepatah, sudah jatuh tertimpa tangga pula.

Wallahu a’lam bishowab.

Tags: ACTACT: Sudah Jatuh Tertimpa Tangga Pula
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Berhias untuk Suami

Next Post

Keteguhan Akidah Hajar Selama Berada di Padang Tandus

Next Post
Keteguhan Akidah Hajar Selama Berada di Padang Tandus

Keteguhan Akidah Hajar Selama Berada di Padang Tandus

Resep Pie Susu Mini, Mudah Dibuat di Rumah

Resep Pie Susu Mini, Mudah Dibuat di Rumah

Dinas Kesehatan Karawang Bagikan APD Pertanian

Dinas Kesehatan Karawang Bagikan APD Pertanian

  • Pulau Komodo NTT Dinobatkan Menjadi Destinasi Terbaik Dunia 2026 Versi BBC

    Pulau Komodo NTT Dinobatkan Menjadi Destinasi Terbaik Dunia 2026 Versi BBC

    78 shares
    Share 31 Tweet 20
  • Batik Danar Hadi Tampilkan Fashion Show Bertema Kembang Parang

    102 shares
    Share 41 Tweet 26
  • Peluncuran Buku Antologi di Batang, Dorong Tumbuhnya Penulis dan Pegiat Literasi Lokal

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7721 shares
    Share 3088 Tweet 1930
  • Ketua Salimah Kota Blitar Lantik Kepengurusan Tiga PC

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Keragaman Modest Wear dengan Wastra dan Konsep Sustainability di Panggung SPOTLIGHT Indonesia 2023 Culture: Then and Now

    101 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Hadis tentang Lima Malam saat Doa Tidak Tertolak

    346 shares
    Share 138 Tweet 87
  • Momen Umroh Alyssa Daguise Bersama Maia Estianty Penuh Hangat dan Kekeluargaan

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5199 shares
    Share 2080 Tweet 1300
  • Di Balik Skenario Isu Terorisme Islam di Australia yang Gagal Total

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga