?
ChanelMuslim.com – Geliat fashion tanah air tidak lagi berkiblat pada Barat tetapi membuat sendiri tren fashion khas Indonesia. Pada tahun ini, pelaku fashion yang digawangi oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) bekerjasama dengan Indonesia Fashion Chamber merumuskan tren besar di dunia seni untuk 2017 dan 2018 mendatang, dengan istilah Indonesia Tren Forecasting. Hal ini ditandai dengan peluncuran buku Trend Forecasting untuk panduan trend desain Fashion, Fashion Modest, Interior, Product, Textile & Pattern.
Triawan Munaf selaku Kepala Bekraf mengungkapkan buku ini hadir setelah melalui serangkaian riset dan menjadi referensi strategis untuk industri kreatif di tanah air.
“Melalui serangkaian riset dan tinjauan berbagai literatur, buku ini dapat menjadi referensi yang baik serta strategis bagi pertumbuhan industri kreatif Tanah Air,” kata ayahanda Sherina Munaf Bekraf saat memberikan sambutan pada peluncuran buku di Ciputra Artpreneur, Ciputra World, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (28/2) dilansir laman wolipopdetik.
Tema besar Indonesia Trend Forecasting (ITF) tahun ini adalah Greyzone.
Tema ini diambil dari fenomena kemanusiaan saat ini, di mana kehidupan disebut penuh dengan keabu-abuan.
Bukan hitam, bukan putih. Samar antara batas baik dan buruk, antara salah dan benar dan yang lainnya.
Dari Greyzone, dalam buku tersebut diterangkan bahwa selanjutnya tren mengerucut ke dalam empat subsektor, yakni Archean (Bentukan dari bumi), Vigilant (Estetika Terhitung), Cryptic (Rekayasa hayati), serta Digitarian (Generasi Mayantara).
Selain peluncuran buku, juga menampilkan display trend rancangan para desainer dan diikuti oleh fashion show yang dibagi dalam 4 tema sesuai muasal inspirasi trend kali ini.
Para desainer dibagi rancangannya sesuai dengan tren fashion Indonesia saat ini.
Selamat. (jwt)