ChanelMuslim.com – Pemerintah Jepang telah meluncurkan kampanye Premium Friday atau Jumat Premium, mendorong perusahaan-perusahaan untuk membiarkan para pekerja pulang beberapa jam lebih awal pada Jumat terakhir setiap bulan.
Jadi para pekerja bisa mengeluarkan uang untuk belanja dan bersantai untuk membantu mendongkrak perekenomian.
Inisiatif ini juga merupakan bagian dorongan yang lebih luas dari pemerintahan Perdana Menteri Shinzo Abe untuk mengurangi jam kerja, menyusul bunuh diri seorang pegawai biro iklan Dentsu – yang dikukuhkan sebagai “kematian karena terlalu banyak bekerja” – menyoroti masalah kelebihan lembur yang mengakar di perusahaan-perusahaan Jepang.
“Jam kerja yang berlebihan telah menjadi masalah besar,” ujar Etsuko Tsugihara, kepala eksekutif perusahaan kehumasan Sunny Side Up Inc.
“Kami sedang mencari cara-cara untuk memperbaiki lingkungan kerja kami ketika pemerintah muncul dengan Premium Friday dan kami merasa itu ide baik.”
Sebagai insentif tambahan, ia mengatakan Sunny Side Up akan memberikan para pegawai uang tunai 3.200 yen (Rp 380.000) jika mereka pulang sekitar jam 3 sore, dengan tujuan meningkatkan produktivitas.
“Dalam industri kreatif seperti kami, inspirasi tidak akan datang hanya dari diam di kantor untuk waktu yang lama. Ambil istirahat sebentar, bernapas di udara terbuka dan lihat hal-hal baru, maka ide-ide akan muncul, dan Anda akan lebih segar ketika kembali hari Senin.”
Selain ingin meringankan beban pribadi pekerja, pemerintah juga memikirkan sisi ekonomi.[af/voa]