Chanelmuslim.com– Dosa kecil yang dilakukan terus-menerus suatu saat akan menjadi dosa besar. Bagaikan batu yang ditetesi air setetes demi setetes, batu itu pun lama kelamaan akan pecah. Kapankah dosa kecil bisa menjadi dosa besar?
Imam Ibnu Qudamah Rahimahullah berkata:
Ketahuilah, dosa kecil bisa menjadi dosa besar karena beberapa sebab, di antaranya:
Melakukannya secara berulang-ulang dan terus melakukannya. Dalam sebuah hadits riwayat Ibnu Abbas Radhiallahu ‘Anhu, dari Nabi saw bahwa Beliau bersabda: “Tidak ada dosa kecil jika diulang-ulang, dan tidak ada dosa besar jika meminta ampun”.
Baca Juga: Mengganti Puasa Karena Dosa Masa Lalu
Kapan Dosa Kecil Bisa Menjadi Dosa Besar?
Ketahuilah, memohon ampun dari dosa besar dapat meluluhkannya selama dia tidak menyusul dengan perbuatan serupa, sementara menunda memohon ampun dari dosa kecil justru akan membuat seorang hamba dipenuhi olehnya.
Perumpamaannya seperti tetesan air hujan yang banyak menimpa batu bertubi-tubi akan memberikan dampak pada batu itu, namun seandainya air itu disatukan dan disiram dalam sekali guyuran maka tidaklah berdampak pada batu itu. Oleh karena itu, Nabi saw bersabda: “Amal yang paling Allah swt sukai adalah yang rutin walau sedikit.”
Sebab lainnya adalah meremehkan dosa. Sesungguhnya ketika seorang hamba memandang besar dosanya, maka di sisi Allah swt itu kecil, kebalikannya ketika seorang hamba meremehkan dosanya maka di sisi Allah swt itu besar. Sebab, sikap memandang besar sebuah dosa lahir dari hati yang membenci dan antipati terhadap hal itu.
Abdullah bin Mas’ud Radhiallahu ‘Anhu mengatakan: “Sesungguhnya seorang mu’min memandang dosanya bagaikan sedang berada di dasar gunung yang dia khawatir akan tertimpa oleh gunung tersebut, sedangkan pelaku dosa memandang dosanya bagaikan lalat yang hinggap di hidungnya saja (diremehkan, pen).” Perkataan seperti ini juga ada dalam Shahihain.
Imam Ibnu Qudamah, Mukhtashar Minhaj Al Qashidin, 4/10
Farid Nu’man Hasan