ChanelMuslim.com – Pihak berwenang di Masjidil Haram di Makkah Arab Saudi telah mengintensifkan upaya sanitasi dalam persiapan untuk Umrah sebagai bagian dari tindakan pencegahan virus corona, Saudi Press Agency (SPA) melaporkan pada hari Senin kemarin.
Baca juga: LKC Dompet Dhuafa Deklarasikan Kampung Sehat Sanitasi di Serang
Arab Saudi mulai akan menyambut peziarah internasional pada 9 Agustus di tengah tindakan pencegahan virus corona yang ketat.
Lebih dari 4.000 pekerja telah mulai mensterilkan Masjidil Haram dan taman luar ruangan serta fasilitasnya lebih dari 10 kali sehari dengan menggunakan pembersih dan parfum berkualitas tinggi, menurut SPA.
Hampir 60.000 liter sterilisasi ramah lingkungan digunakan setiap hari selama proses pembersihan dan sekitar 1.200 liter parfum, SPA melaporkan.
Tim pekerja juga telah bekerja sepanjang waktu untuk menegakkan tindakan pencegahan dan pencegahan di sekitar masjid untuk memastikan pengunjung aman setiap saat.
Sebanyak 11 robot juga telah ditempatkan di sekitar Masjidil Haram dengan fitur kecerdasan buatan dan 20 perangkat bio-perawatan untuk mensterilkan lahan berulang kali, menurut SPA.
Hanya jamaah umrah internasional yang divaksinasi dengan Pfizer, Moderna, AstraZeneca, atau Johnson & Johnson yang akan diizinkan untuk melakukan umrah, menurut Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
Peziarah di bawah usia 18 tahun dilarang melakukan ritual tersebut.
Umrah adalah ziarah Islam ke Makkah yang dapat dilakukan setiap saat sepanjang tahun, berbeda dengan haji.
Arab Saudi secara resmi membuka kembali perbatasannya untuk turis asing dan mencabut penangguhan masuk bagi pemegang visa turis mulai 1 Agustus.
Turis yang divaksinasi lengkap dapat memasuki Kerajaan tanpa perlu masa karantina institusional, asalkan sertifikat vaksinasi resmi ditunjukkan pada saat kedatangan, dan bukti tes PCR dengan hasil negatif dalam waktu 72 jam dari waktu keberangkatan.
“Pengunjung Kerajaan juga diharuskan untuk mendaftarkan data mereka terkait dosis vaksinasi melalui portal elektronik baru yang didedikasikan untuk ini, “https://muqeem.sa/#/vaccine-registration/home”, selain mendaftarkan data mereka melalui Aplikasi “Tawakkalna”, yang wajib masuk ke tempat umum, dengan catatan turis yang sudah divaksinasi lengkap adalah mereka yang menerima dua dosis vaksinasi dari salah satu vaksin yang disetujui di Kerajaan,” lapor Saudi Press Agency.[ah/spa]