ChanelMuslim.com- Pada saat menjalaskan ibadah puasa Ramadan, sebaiknya lakukan beberapa sunnah-sunnah puasa yang dapat mendatangkan pahala.
Karena sudah selayaknya kita mengetahui hal-hal apa saja yang berkaitan dengan puasa ramadan. Agar dapat menjalankan ibadah puasa dengan sempurna dan diterima oleh Allah Subhanahu wa Ta’alaa.
Sahabat Muslim, berikut 7 Sunnah-sunnah puasa Ramadan lengkap dengan penjelasannya.
Baca Juga: Syarat Niat Puasa Ramadan
Santap Sahur
Meskipun sahur tidak wajib dilakukan, akan tetapi ada berkah dibaliknya jika kamu melaksanakannya.
Dan disunahkan untuk mengakhirkan sahur agar tidak kembali tidur setelahnya
sehingga menyebabkan dia tertinggal shalat Subuh. Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda:
“Sahurlah kalian karena sesungguhnya di dalam sahur itu ada berkah.” (HR.Nasa’i)
“Pembeda antara puasa kita (orang muslim) dengan puasa ahli kitab adalah makan sahur.”(HR.Muslim).
Sahur akan membantu kita dalam berpuasa sehingga kita mampu melaksanakan kewajiban-kewajiban pada siang hari, dengan izin Allah.
Sahur adalah usaha, hendaknya menahan sesaat sebelum adzan demi kehati-hatian. Karena sebagai penyempurna suatu kewajiban maka kehati-hatian adalah wajib,
sebagaimana kaidah “Kewajiban tidak akan sempurna, kecuali dengan sesuatu maka sesuatu itu pun menjadi wajib.
Menyegerakan berbuka
Disunnahkan dalam berbuka puasa untuk menyegerakan berbuka sebelum sholat maghrib. Meski hanya dengan seteguk air atau sebutir kurma.
Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam bersabda:
“Manusia akan selalu dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka.”(HR. Bukhari dan Muslim).
Sahabat muslim, sebelum berbuka pastikan terlebih dahulu bahwa matahari sudah terbenam.
Memberi makan orang yang berbuka puasa
Rasulullah Saw bersabda:
“Siapa yang memberi makan (saat berbuka) untuk orang yang berpuasa, maka dia mendapat pahala seperti orang yang diberi makannya itu tanpa dikurangi sedikitpun dari pahalanya.”
(HR At-Tirmizy, An-Nasai, Ibnu Majah, Ibnu Hibban dan Ibnu Khuzaemah).
Meningkatkan amal kebaikan
Misalnya, membaca Al-Qur’an, berdzikir, sedekah, dan berbagai amal kebaikan lainnya karena pahala amalan pada bulan Ramadan berlipat.
Amalan sunnah puasa yang lainnya adalah perbanyak membaca Al Qur’an. Jibril alaihisalam mendatangi Rasulullah Saw pada tiap malam bulan Ramadan dan mengajarkannya Al Qur’an. (HR. Bukhari dan Muslim).
Menghindari Pertengkaran
Jika seseorang mengajak berselisih atau mencaci-maki maka katakanlah , “Aku sedang berpuasa.” Dalilnya adalah hadist Abu Hurairah radiallahu anhu bahwa Nabi bersabda,
”Jika salah seorang berpuasa maka janganlah berbuat keji dan gaduh, jika seseorang mencaci dan mengajak bertengkar maka katakanlah, “Saya sedang berpuasa.” (HR.Bukhari).
Baca Juga: Kapan Sebaiknya Niat Puasa Ramadan Dilakukan?
Memperbanyak doa
Pada bulan Ramadan khususnya pada saat berbuka. Diriwayatkan bahwa ketika berbuka, Nabi biasa membaca:
ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
“Telah hilang rasa haus, telah basah urat-urat, dan telah pasti ganjaran, dengan kehendak Allah Ta’ala.” (HR.Abu Dawud, Daruquthni, Hakim, dan Nasa’i).
Berbukalah dengan kurma basah
Sahabat musim, berbuka dengan kurma basah termasuk kebiasaan Nabi ketka berpuasa. Jika tidak ada berbukalah dengan kurma biasa dengan jumlah ganjil. Jika tidak ada juga, cukup dengan air.
Apabila tidak ada sesuatu pun yang bias dimakan atau diminum maka niatkanlah berbuka supaya memperoleh pahala sesuai sunnah.
Sahabat muslim itulah sunah-sunnah puasa di Bulan yang mulia ini, bulan segala amal ibadah dilipatgandakan. Maka sayang sekali jika kita lewatkan begitu saja.
Demikian. Wallahu A’lam.
Sumber Buku Fikih Wanita, Penulis Dr. Ali bin Sa’id Al-Ghamidi (Pengajar Fikih di Masjid Nabawi, Madinah), Penerbit Aqwam Jembatan Ilmu, Cetakan ke 13.