ChanelMuslim.com – Jangan biarkan hasad tumbuh di dalam hati. Begitu pula yang disampaikan Pipik Dian Irawati yang akrab disapa Umi Pipik dalam akun instagramnya @_umi_pipik_ , ia berbagi tulisan mengenai perilaku sifat hasad dalam hati dan dosa besar bagi setiap orang yang memilikinya.
“Jangan ada hasad di dalam hati, Kenapa?,” tulis Umi Pipik pada Jumat (19/02/2021).
“Karena akan susah hati, tidak akan tenang hatinya orang yang ada hasad dalam diri, orang yang hatinya ada hasad, setiap hari dia selalu mengawasi orang yang dia benci, dan dia tidak suka dengan nikmat yang sedang Allah berikan kepada orang lain,” sambungnya.
Baca Juga : Begini Cara Mendidik Anak di Zaman Modern Menurut Astri Ivo
Orang yang memiliki sifat hasad akan berusaha agar kelebihan orang lain itu dihilangkan, dengan cara apapun. Dan hasad merupakan salah satu jenis penyakit hati yang sangat berbahaya, yang dapat menyebabkan amal kebaikan seseorang musnah seperti kayu dimakan api.
“Hasad itu akan melahap kebaikan seseorang sebagaimana api melahap kayu yang kering,” ungkap ibu dari 4 anak itu.
Artinya, kata Umi Pipik, orang yang hasad itu akan melanggar hak-hak orang yang tidak dia sukai dengan menyebutkan kejelekan-kejelekannya, berupaya agar orang lain membencinya, dan merendahkannya, ini semua adalah dosa besar yang bisa melahap habis berbagai kebaikan yang ada.
Sebagaimana Allah swt berfirman:
“Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih banyak dari sebahagian yang lain. (Karena) bagi orang laki-laki ada bahagian dari pada apa yang mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada bahagian dari apa yang mereka usahakan, dan mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” (QS. An-Nisa: 32)
Sahabat muslim, semoga kita menjadi hamba yang terus berhusnudzon kepada Allah Sang Maha Pencipta dan sesama manusia, dan semoga kita terhindar dari sifat hasad.[ind/Walidah]
Baca Juga : Hadapi Berdua, Cara Enno Lerian dan Suaminya Hadapi Cobaan Rumah Tangga