ChanelMuslim.com – Pasca terbakarnya pemukiman padat penduduk Kampung Bandan, Pademangan, pada Sabtu (11/5/2019) lalu, para korban diungsikan ke kawasan Ruko Grand Boutique Center, bersebelahan dengan lokasi kejadian.
Menurut keterangan Baid, koordinator Squad Penanggulangan Bencana Indonesia, tercatat ada 3.500 jiwa dari 400 Kepala Keluarga mengungsi di kawasan ruko tersebut.
Untuk menghilangkan trauma para korban, Dompet Dhuafa dan lembaga-lembaga kemanusiaan lainnya langsung turun ke lokasi kejadian.
Dengan dihimpun oleh Squad Penanggulangan Bencana Indonesia, 11 instansi saling berkoordinasi untuk memenuhi kebutuhan para korban.
Kemudian Badi, PIC Dapur Keliling (Darling) Dompet Dhuafa menuturkan sejauh ini kebutuhan para korban alhamdulillah tercukupi.
“Kami pun hanya menyuplai untuk makanan dan minuman hangat,” lapornya dalam rilis Dompet Dhuafa.
Senada dengan Badi, Baid juga mengatakan kebutuhan-kebutuhan pokok korban sampai saat ini tidak ada kendala. Bahkan bisa dibilang lebih.
“Dengan adanya koordinasi antar lembaga yang dijembatani oleh Squad Penanggulangan Bencana Indonesia, semua bentuk sumbangan tidak ada yang tumpang tindih. Dengan begitu kebutuhan para korban dapat terpenuhi,” sebutnya.
Rahmah salah satu korban mengaku sangat sedih dengan musibah ini tetapi ini sudah takdir.
“Sangat sedih sebenarnya melihat rumah kami hangus terbakar. Tapi ya mau gimana lagi. Namanya juga musibah. Di sisi lain kami berterima kasih kepada lembaga-lembaga yang dengan kesigapannya membantu kami,” ujar Rahmat.
Setelah berkoordinasi dengan Squad Penanggulangan Bencana dan RT setempat, Darling Dompet Dhuafa mendapat bagian untuk menyediakan makanan dan minuman penghangat. Untuk kebutuhan lainnya disediakan oleh lembaga lainnya sesuai dengan rekomendasi Squad.
“Rencananya, Darling Dompet Dhuafa akan standby di pengungsian korban kebakaran Kampung Bandan selama tiga hari. Namun jika dirasa perlu, mungkin kami akan tetap di sini hingga hari berikutnya,” tutup Badi.
Semoga dimudahkan segala urusan. [jwt/rilisDD]