oleh: Agung Waspodo
ChanelMuslim.com-‘Teroris Selandia Baru (New Zealand) yang bernama Brenton Tarrant yang membunuh secara sadis bahkan secara live puluhan muslim tak berdaya di Masjid al-Noor, Christchurch, itu menghiasi senjatanya dengan berbagai grafiti, salah satunya bertuliskan:
“TOURS 732” dan “CHARLES MARTEL”
Dia membaca sejarah yang kita kenal sebagai Ghazwah Balath Syuhada yang terjadi di wilayah perbatasan Aquitaine-Merovingia (Perancis sekarang) dimana pasukan kaum Muslimin asal Andalus di bawah pimpinan Emir Abdurrahman bin Abdillah al-Ghafiqi dikalahkan oleh Charles Martel pada tahun 732 Masehi (113 Hijriyah).
Kekhilafahan Umayyah pada waktu itu berpusat di Damaskus dipimpin oleh Abdul Walid Hisyam bin Abdilmalik.
Lahumul Fatihah kepada seluruh syuhada di Masjid al-Noor dan seluruh Dunia Islam.
Agung Waspodo, tidak butuh kata empati dari pemerintah Selandia Baru dan Australia (ANZAC) karena dia tahu sejarah masa lalu mereka dan telah kehilangan kata-kata, menahan makian, hanya berpesan jangan lupa baca sejarah! Teman sudah tahu tentang Balath Syuhada?
Depok, 8 Rajab 1440 Hijriyah
[ind]