ChanelMuslim.com – Adanya tugu santri Karawang, hal tersebut menjadi bentuk penghormatan kepada para santri yang telah menjadi elemen utama eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat turut hadir sekaligus menandatangani prasasti peresmian Tugu Santri yang berada di Masjid Agung Syech Quro Karawang, Jl. Alun-Alun Barat, Karawang Barat, Kabupaten Karawang, Senin (26/11).
“Kita ingin menghormati para santri sebagai elemen utama dalam eksistensi NKRI,” ujar Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.
Tugu Santri pertama di Jawa Barat ini menjadi istimewa karena lokasinya berada di tempat pertama penyebaran Islam di pulau Jawa, khususnya di Jawa Barat yaitu Kabupaten Karawang.
Masjid Agung Syech Quro pun memiliki sejarah panjang karena dibangun pada abad ke-15 atau tahun 1418 Masehi oleh Waliyullah, Syech Hasanudin atau Syech Quro yang pada awalnya merupakan sebuah pondok pesantren yang bernama Pesantren Quro.
“Islam pertama muncul pertama kali di tanah Jawa Barat di Masjid Agung Syech Quro ini,” katanya.
Ia berharap, peresmian tugu santri bisa memberikan peran santri sebagai pionir perdamaian yang berorientasi pada spirit moderasi Islam, serta menjaga keutuhan dan persatuan ummat.
Adanya Tugu Santri di Karawang juga diharapkan menjadi sebuah simbol keislaman Karawang.
“Kita merasa sangat bangga karena kita berharap kontribusi positif dari para santri, tidak hanya sekadar simbol saja tapi eksistensi santri,” ungkapnya.
Selain hadirnya Gubernur Jawa Barat, Imam Besar Masjid Washington DC, Amerika Serikat, yakni Mohammad Bashar Arafat pun datang.
Kehadiran sang Imam Besar di Karawang bersamaan dengan safari dakwahnya di Indonesia.
Menurut Imam Bashar, sejarah perkembangan Islam harus diberikan penghormatan.
“Saya banyak belajar tentang Wali Songo yang membawa Islam yang damai, Islam yang merangkul karena saya tahu budaya di Indonesia yang beragam,” tutupnya. (Firda/HumasJabar)